Agenda Kemendag dan LDII Tumbuhkan Wirausahawan Warung
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan dan DPP LDII menyepakati pembukaan 1.000 warung rakyat saat Rapat Kerja Nasional LDII pada 7 November 2023.
Kedua belah pihak meyakini, warung rakyat bisa memberdayakan ekonomi masyarakat sekaligus merintis jalan untuk memperbanyak wirausahawan UMKM.
Ketua Umum DPP LDII KH Chriswanto Santoso menuturkan program Warung Rakyat Kementerian Perdagangan, sejalan dengan program Usaha Bersama (UB) yang digalakkan LDII.
“UB kami gerakkan mulai tahun 1998, sejak krisis melanda Indonesia. Lebih dari 25 tahun. Untuk pemberdayaan ekonomi kerakyatan yang memiliki daya tahan kuat terhadap resesi yang terjadi,” ujar KH Chriswanto Santoso, pada Sabtu (20/1).
KH Chriswanto menjelaskan, UB merupakan usaha kerakyatan berbasis majelis taklim dan masjid, yang saat ini telah berjumlah ribuan. Untuk memastikan keberhasilan UB, perlu evaluasi setiap tahun.
Dengan adanya program “Warung Rakyat Kemendag” ini pihaknya ingin mengelaborasi, membangkitkan, dan menghidupkan, serta menumbuhkan yang baru, untuk meningkatkan ekonomi kerakyatan.
Dalam sebulan baru 18 warung yang berhasil dibuka, KH Chriswanto menegaskan pihaknya akan memaksimalkan jangkauan kerja sama lebih luas pada 2024.
“Tahun 2024 ini, semaksimal mungkin, kami akan bekerja sama dengan Kemendag untuk jangkauan yang lebih luas untuk kepentingan menghidupkan ekonomi kerakyatan,” tutur KH Chriswanto.
Usaha bersama merupakan usaha kerakyatan berbasis majelis taklim dan masjid, yang saat ini telah berjumlah ribuan.
- Buka Peluang Pasar UMKM ke Luar Negeri, Bea Cukai Tingkatkan Sinergi Antarinstansi
- Perluas Akses Pembiayaan UMKM, BNI Gandeng Batumbu
- OJK: Hadirnya PP 47/2024 Berdampak Positif Bagi Keberlangsungan UMKM ke Depan
- Peruri dan BPR Percepat Layanan Keuangan Digital bagi UMKM
- Sebanyak 90 Ribu Pengunjung Hadiri SIAL Interfood 2024
- Ini Cara Bea Cukai Dorong UMKM Naik Kelas di Pasuruan, Tanjungpinang, dan Jambi