Aglaonema Aceh Dilirik Pencinta Tanaman Jepang, Perusahaan Ini Sukses Tembus Ekspor
Selain itu, lanjut Heru, aglaonema yang diekspor tersebut telah lulus uji laboratorium yang dikeluarkan Stasiun Karantina Pertanian Banda Aceh. Serta dokumen pemberitahuan ekspor didaftarkan di Kantor Bea Cukai Banda Aceh pada 20 Februari 2021.
"Ekpor tanaman hias ini diharapkan menjadi inspirasi dan motivasi bagi pelaku usaha lainnya di Aceh untuk membangkitkan semangat ekspor komoditas yang ada di provinsi ujung barat Indonesia tersebut," ungkap dia.
Kantor Bea Cukai Banda Aceh berkomitmen mendorong pelaku usaha terus beraktivitas dalam menyukseskan program pemulihan ekonomi nasional.
"Kami juga memetakan potensi ekonomi di wilayah kerja Kantor Bea Cukai Banda Aceh untuk mendorong kegiatan ekspor guna menjaga stabilitas perekonomian negara," kata Heru. (antara/jpnn)
Tren tanaman hias juga terjadi di Jepang. Kecantikan Agloenema Aceh dilirik pencinta tanaman Jepang. Simak Selengkapnya.
Redaktur & Reporter : Elvi Robia
- Bidik Ekspor ke AS, SIG Segera Rampungkan Dermaga & Fasilitas Produksi di Pabrik Tuban
- Sukses Hilirisasi Kemiri, BUMDes Ngada Siap Ekspor
- Bea Cukai Resmikan Pemberlakuan 10 Alat Pemindai Peti Kemas di Pelabuhan Tanjung Priok
- PT Dahsheng Resmi Kantongi Izin Fasilitas Kawasan Berikat dari Kanwil Bea Cukai Banten
- Bea Cukai Lepas Ekspor 36 Komoditas Unggulan Asal Sulsel ke Pasar Global
- Bea Cukai Bekasi Terus Dorong UMKM Tembus Pasar Internasional Lewat Kolaborasi