Agung Cap Kejam Penentang Kompensasi Kenaikan BBM
Rabu, 10 April 2013 – 19:35 WIB
JAKARTA - Pemerintah Pusat belum selesai menggodok kebijakan terkait pengendalian bahan bakar minyak (BBM). Meski demikian, Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat (Menko Kesra) Agung Laksono sudah memastikan, jika harga Bahan Bakar Mintak (BBM), maka akan ada kompensasi yang diberikan kepada rakyat miskin.
Politikus Golkar itu mengatakan alokasi kompensasi itu merupakan bagian perlindungan sosial. "Kompensasi untuk orang miskin, pemerintah tentu mengalokasikan sebagai bagian daripada sosial proteksi, perlindungan sosial," kata Agung Laksono di kompleks kantor Presiden, Jakarta, Rabu (10/4).
Agung juga memastikan alokasi kompensasi terhadap rakyat miskin juga akan didukung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Alasannya, legislatif pastinya juga menyadari jika ada kenaikan BBM akan menyebabkan inflasi yang akan memberatkan rakyat miskin sehingga perlu ada kompensasi.
"Saya percaya DPR pun memahami karena nambah yang miskin makin miskin atau menambah kemiskinan baru Berapa besarnya tergantung nanti besaran BBMnya," sambung Agung.
JAKARTA - Pemerintah Pusat belum selesai menggodok kebijakan terkait pengendalian bahan bakar minyak (BBM). Meski demikian, Menteri Koordinator Kesejahteraan
BERITA TERKAIT
- Waka MPR Sebut Layanan & Kualitas Kesehatan Masyarakat Harus Direalisasikan
- Dukung Penanaman Pohon di Hulu Sungai Ciliwung, Pertamina: Memiliki Manfaat Besar
- PKB Jakarta: Pembatalan Penutupan Koridor 1 TransJakarta Langkah Bijak
- Resmikan Masjid Al-Jihan di Garut, Panglima TNI: Simbol Penguatan Nilai Keagamaan dan Sosial
- Beri Swasta Peran Lebih Besar untuk Infrastruktur, Prabowo: Lebih Efisien dan Tepat Waktu
- Anggota DPR Maria Lestari Kembali Mangkir, KPK Merespons Begini