Agung Minta Ical Fair Play
jpnn.com - JAKARTA - Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie diperkenankan untuk mempertahankan posisinya dalam Musyawarah Nasional IX pada Januari 2015. Namun, politisi yang akrab disapa Ical itu diminta tidak menggunakan kekuasaannya saat ini untuk bertindak tidak fair.
Demikian disampaikan calon ketum Golkar Agung Laksono menanggapi adanya upaya penggiringan Dewan Pimpinan Daerah melakukan mekanisme aklamasi dalam Munas ke-IX mendatang.
"Yang jelas saya, pak Priyo (Priyo Busi Santoso), pak Agus (Agus Gumiwang), pak Zainuddin (Zainuddin Amali) juga merasakan dan melihat bahwa hal itu ada. Hentikanlah supaya tetap kondusif," ujarnya saat menggelar jumpa pers bersama calon ketum Golkar lain di Hotel Dharmawangsa, Jakarta, Jumat (7/11).
Menurut Agung, siapapun dapat maju sebagai calon ketum Golkar. Asalkan menghormati aturan-aturan yang ada, termasuk bertindak adil dan transparan.
"Tidak ada halangan setiap kader untuk maju, termasuk ARB. Kami hormati asal fair play adil dan transparan," katanya.
Karena itu, Agung dan para calon ketum lain berharap supaya Ical tetap menjunjung tinggi sportivitas dan cara-cara yang bermartabat, serta tidak menggunakan kekuasaannya saat ini apabila kembali maju dalam Munas.
"Jangan ada langkah gunakan kewenangan membatasi calon lain. Kalau itu dilaksanakan kami hargai. Kami ingin ketum baru nanti menang bermartabat, dan yang kalah pun tidak merasa kalah karena dicurangi," tegas Agung yang kini masih menjabat wakil ketum Golkar. (rmo/jpnn)
JAKARTA - Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie diperkenankan untuk mempertahankan posisinya dalam Musyawarah Nasional IX pada Januari 2015. Namun,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Jokowi Finalis Pemimpin Terkorup Versi OCCRP, Chandra Singgung Kejahatan Terorganisasi
- Polemik Pelaporan Bambang Hero ke Polda Babel, Kewenangannya Dipertanyakan
- Masih Ada Formasi PPPK 2024 Tahap 2 Tanpa Pelamar
- Jan S Maringka Hadiri Acara 'Kilas Balik Reuni Kejaksaan RI Angkatan 89'
- PPPK Paruh Waktu Belum Jelas, Honorer Diminta Jangan Resah
- 5 Berita Terpopuler: Ada yang Belum Jelas, R2 hingga Honorer TMS PPPK Mengetuk Pintu Istana, Siap-Siap Ada Demo Besar