Agus Cerita Detail saat Memutilasi Nuri, Sadis! Sadis!
jpnn.com - JAKARTA – Setelah membanting dan mencekik Nur Atikah, 33, hingga tak lagi bernapas, Kusmayadi bin Dulgani alias Agus, 31, meninggalkan begitu saja jasad perempuan yang akrab dipanggil Nuri itu.
Saat sedang bekerja Agus mencari cara menghilangkan jejak pembunuhannya.
Lalu tercetuslah niat Agus memutilasi pacarnya. Sepulang bekerja, Agus mampir ke Pasar Cikupa untuk membeli tas besar. Tiba di rumah kontrakan, Agus mulai memutilsi pacarnya itu dengan menggunakan golok.
”Golok saya pakai untuk memotong lengan kanan mulai dari batas bahu kemudian tangan kiri, setelah itu potongannya saya masukkan ke dalam tas besar yang sudah saya beli di pasar,” ungkap Agus, di Mapolda Metro Jaya, kemarin.
Malam sekitar pukul 22.00, Agus menghubungi ponsel Erik yang merupakan rekan kerjanya di restoran agar datang ke kontrakannya. Kepada Erik pelaku meminta tolong untuk membantunya membuang barang yang tak terpakai.
”Erik menunggu di depan rumah, saya yang keluar sambil membawa tas plastik itu. Saya dibonceng Erik,” ucap Agus.
Di tengah perjalanan, Erik yang merasa beban motornya berat bertanya kepada Agus barang apa yang hendak dibuangnya itu. Dengan enteng Agus menjawab, ’Jablai’.
Keduanya lantas berhenti di kawasan Tigaraksa Tangerang, di pinggir sebuah bak sampah. Kemudian Agus melempar begitu saja tas plastik berisi potongan tangan jasad Nuri.
- Kodam Udayana Dicatut Penipu, Begini Kasusnya
- Tenaga Honorer Korupsi Dana Desa, Kerugian Negara Mencapai Rp 433 Juta
- Brigjen Pol Faizal Rahmadani: Kejar, Tangkap Aske Mabel Hidup atau Mati
- 2 Tahun Berlalu, Kematian Iwan Boedi Masih Misteri, Polisi: Tantangan Berat
- Aipda Robig Didampingi 7 Kuasa Hukum, Ada Kata Kasihan Keluarga Korban dan Pelaku
- Kasus Agus Buntung Diduga Perkosa Mahasiswi, Ibunya Terlibat?