Agus Gumiwang: Bamsoet Langgar Komitmen Bila Tetap Maju Caketum Golkar
jpnn.com, JAKARTA - Politikus senior Partai Golkar Agus Gumiwang Kartasasmita menyatakan bahwa Bambang Soesatyo dipastikan melanggar komitmennya mendukung Airlangga Hartarto bila tetap maju sebagai calon ketua umum pada Musyawarah Nasional (Munas) Partai Golkar 2019 bulan Desember mendatang.
Hal ini disampaikan Agus yang juga Menteri Perindustrian, ketika ditemui jurnalis di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (28/11).
“Tulis saja Agus Gumiwang memastikan Pak Bambang Soesatyo dipastikan melanggar komitmen kalau tetap maju,” ucap Agus.
Agus yang juga ketua Koordinator Bidang Perempuan, Pemuda dan Inovasi Sosial DPP Golkar ini menegaskan hal itu terkait beredarnya video di mana Bamsoet -sapaan Bambang Soesatyo menyatakan tetap mendukung Airlangga di Munas 2019.
“Itu bukan video yang beredar, memang benar. Itu bukan fiktif enggak dikreasi. Itu kejadian sesungguhnya,” tegas Agus Gumiwang memastikan keaslian video tersebut.
Bagi Agus, momentum pertemuan Bamsoet dan Airlangga waktu itu sebagai salah satu upaya mereka untuk melakukan proses negosiasi dan komunikasi politik. Sehingga diperoleh hasil bahwa ketua MPR tersebut mendukung Airlangga.
“Itu hasil dari negosiasi dan merupakan komitmen di mata saya," tandas Agus memaknai pernyataan dukungan Wakil Korbid Pratama DPP Golkar tersebut kepada Airlangga.(fat/jpnn)
Agus Gumiwang menyatakan Bamsoet melanggar komitmennya mendukung Airlangga Hartarto bila tetap maju sebagai calon ketua umum pada Munas Partai Golkar 2019 Desember 2019.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Berdampak Positif, Pemerintah Bakal Perpanjang Insentif PPN DTP bagi Sektor Properti
- PPN Jadi 12 Persen, Pakar: Paket Stimulus Ekonomi Akan Meringankan Beban Masyarakat
- Airlangga Dorong Koperasi Terus Tumbuh dan Beregenerasi
- Berlaku 1 Januari 2025, Pemerintah Pastikan PPN 12% Sasar Kelompok Barang dan Jasa Mewah
- Timnas Wing Chun Borong 15 Medali, Sampaikan Terima Kasih pada Airlangga
- Menko Airlangga Yakin Target Pertumbuhan Ekonomi 8% Bisa Dicapai