Ahli Beberkan Salah Satu Gejala Omicron, Begini Ciri-cirinya
Di sisi lain, Rumah Sakit Guizhou University menunjukkan keringat malam bisa menjadi gejala pertama pneumonia Covid-19.
Namun, laporan ilmiah itu tidak didukung bukti yang luas, sehingga diperlukan penelitian lebih lanjut untuk mendukung temuan.
Beberapa ahli medis sejak itu mengakui keringat malam sebagai salah satu gejala infeksi Covid-19.
“Ini penting, dan penting bagi kita untuk tetap waspada terhadap gejala-gejala ini. Jika kita ingin melacak Omicron dan melacaknya di seluruh dunia, kita harus bisa menguji orang-orang dengan gejala ini,” kata Dr. Khan seperti dikutip dari New York Post.
Dibandingkan dengan varian Delta, Omicron dikatakan hanya menyebabkan COVID-19 bergejala ringan seperti tenggorokan gatal, nyeri otot ringan, kelelahan ekstrem, batuk kering, dan keringat malam.
Hal senada diungkapkan Dr. Angelique Coetzee, dokter Afrika Selatan yang pertama kali membunyikan alarm pada varian Omicron.
Dia mengatakan, sebagian besar pasien Omicron menunjukkan gejala yang sangat ringan dari infeksi. (antara/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Dr. Amir Khan dari Layanan Kesehatan Nasional Inggris (NHS) baru-baru ini membeberkan pengamatannya soal gejala Omicron yang dialami pasien.
Redaktur & Reporter : Elvi Robia
- Luncurkan Buku, Ahli Kesehatan Gaungkan Gerakan Hidup Sehat Bebas BPA
- Ahli Kesehatan: Tak Pernah Ada Pasien yang Keracunan Air Galon
- Pandemi Resmi Jadi Endemi, Pasien Covid-19 Ditanggung BPJS Kesehatan
- Vaksin mRNA Buatan China Diklaim Efektif Membasmi Omicron
- 3 Kasus Subvarian Omicron XBB.1.5 atau Kraken Ditemukan di Indonesia, Waspada
- PPKM Dicabut Jokowi, Bagaimana Biaya untuk Pasien Covid-19?