Ahli Sebut Susu Formula Dukung Perkembangan & Kebutuhan Nutrisi

Ahli Sebut Susu Formula Dukung Perkembangan & Kebutuhan Nutrisi
Nutrisi yang terkandung dalam susu formula dukung perkembangan dan kebutuhan nutrisi. Foto : Ricardo/JPNN.com

Diperkirakan susu pertama kali diproduksi sekitar 10 ribu tahun yang lalu, ketika manusia mulai mendomestikasi hewan seperti sapi, kambing, dan domba di wilayah Timur Tengah.

Panjangnya sejarah tersebut tidak terlepas dari manfaat yang dapat dirasakan oleh manusia. 

Mulai dari kalsium yang baik untuk kesehatan tulang dan gigi, protein yang dapat membantu pertumbuhan otot serta memperbaiki jantung, hingga vitamin yang bermanfaat untuk tubuh.

Manusia pun pada akhirnya berusaha untuk menghasilkan produk susu yang dapat memberikan kemudahan.

Pada 1867, Justus von Liebig asal Jerman menciptakan susu formula pertama (sufor) dari susu sapi, tepung gandum, dan kalium bikarbonat. 

Inovasi tersebut dipandang sebagai solusi bagi kebanyakan orang.

Sebab, sebelum adanya sufor, bayi yang tidak bisa mendapatkan ASI dari ibunya seringkali diberi makanan pengganti yang kurang bergizi dan bahkan berbahaya.

Tingkat kematian bayi akibat malnutrisi sangat tinggi.

Dokter Dian mengatakan produk-produk susu, seperti susu formula dapat sumber asupan yang baik untuk proses tumbuh kembang dan kebutuhan nutrisi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News