Ahli UFO Berteori soal Manusia Keturunan Alien dan Tuhan Makhluk ET

Ahli UFO Berteori soal Manusia Keturunan Alien dan Tuhan Makhluk ET
Alien dalam film ET. Foto: Universal

“Ada beberapa bukti untuk itu dalam hal yang hilang dari DNA (deoxyribonucleic acid atau asam deoksiribonukleat, red) kita,” ujarnya.

Lee juga merujuk pendapat ahli biologi molekuler Inggris Dr. Francis Crick. Penemu substansi bentuk DNA itu termasuk yang meyakini panspermia atau teori yang menyatakan kehidupan di Bumi berasal dari benih-benih kehidupan yang tersebar di seluruh jagat raya yang berkembang jika didukung lingkungan menguntungkan.

“Entah itu disengaja atau kebetulan, kita sendiri mungkin makhluk angkasa luar,” katanya.

Lee juga merujuk pada sosok Nephilim dalam Taurat atau kitab Perjanjian Lama. Nephilim -nama dalam Bahasa Ibrani- merupakan orang-orang yang dihasilkan dari perkawinan malaikat jatuh dengan manusia wanita.

Selain itu, Lee juga merujuk pada catatan hieroglif atau tulisan Mesir Kuna yang menunjukkan makhluk dari bintang-bintang datang untuk memanipulasi manusia.

"Dengan UFO dan ufologi, banyak hal dari itu bisa dilihat sebagai sebuah kepercayaan," ucapnya.

Lee menambahkan semua suku bangsa kuna juga berbicara tentang dewa-dewa langit. Para leluhur juga berpendapat tentang kehidupan di Bumi berasal dari bintang tempat para dewa berada.

“Tuhan mungkin hanyalah kata lain untuk extra-terestrial,” ujarnya.(DailyStar/jpnn.com)


Pakar UFO berspekulasi bahwa Tuhan adalah nama lain dari makhluk ekstra-terestrial atau ET.

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News