Ahmad Muzakir Dianiaya Secara Sadis, Dihujani Tusukan di Gang Sepi

“Pintu rumah saya diketuk, kebetulan anak saya belum tidur. Saya dibangunkan lalu menjenguk dengan membuka gorden, ternyata ada orang terkapar di depan rumah,” tuturnya.
“Ternyata si Zakir,” sambungnya. Ia bergegas mengabari keluarga korban. Tak lama, datang saudaranya yang membawa ke rumah sakit.
“Di depan rumah saya masih bernapas. Tetapi saat di rumah sakit, dinyatakan meninggal dunia,” tukasnya.
Ibunya, Rujiah tak mengetahui apa masalah yang menimpa putra bungsunya hingga harus dianiaya sesadis itu.
“Sekitar jam tiga dapat kabar, katanya Zakir terluka. Saya langsung ke rumah sakit. Tetapi putra saya sudah tak bernapas lagi,” ungkap perempuan 50 tahun itu.
“Siapa pelakunya, mengapa, saya tak tahu. Semoga polisi lekas menangkapnya. Diberikan hukuman yang setimpal,” kecamnya.
Seorang warga kemudian mengantarkan sepasang sandal pria dari lokasi kejadian. Tetapi ia mengenalinya bukan milik anaknya. “Entahlah, apakah sandal pelaku atau bukan. Sudah kami serahkan ke polsek,” tambahnya.
Sementara itu, Kapolsek Banjarmasin Barat, AKP Faizal Rahman menegaskan kasus ini masih diselidiki.
Ahmad Muzakir, 22, warga Jalan Sutoyo S Gang Serumpun, Banjarmasin Barat, korban penikaman tewas saat menjalani perawatan di Rumah Sakit TPT Dr R Soeharsono, Kamis (7/10).
- Kasus Oknum TNI AL Bunuh Juwita, 4 Saksi Dilindungi LPSK
- 15 Jenazah Korban Pembantaian KKB Teridentifikasi, Ini Daftar Namanya
- Tak Ada Luka Tembak di Jasad 11 Korban Pembantaian oleh KKB
- Suami Bunuh Istri di Bengkalis Seusai Cekcok Gadai Hp
- Dendam Pribadi Jadi Motif Penusukan Pria di Ogan Ilir, Pelaku Sudah Ditahan Polisi
- Kesal Ditagih Utang, Alex Candra Bacok Teman Sendiri