Ahmad Muzani: Belajarlah Pluralisme dari Orang Betawi
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua MPR RI Ahmad Muzani menilai masyarakat Betawi memiliki toleransi dan pluralisme yang luar biasa. Untuk memahami pluralisme maka belajarlah dari masyarakat Betawi.
“Untuk belajar pluralisme tidak perlu jauh-jauh. Belajarlah pluralisme dari masyarakat (orang) Betawi,” kata Muzani saat menyampaikan Sosialisasi Empat Pilar MPR kepada organisasi Forum Komunikasi Anak Betawi (Forkabi) di Kantor DPD Forkabi Jakarta Selatan, Cipete, Jakarta, Sabtu (2/6). Sebelumnya Gubernur DKI Anies Baswedan memberikan sambutan dalam sosialisasi ini.
Dalam sosialisasi itu, Muzani menjelaskan tentang pilar Bhinneka Tunggal Ika. Perbedaan suku, agama, dan ras, merupakan sebuah takdir yang tidak perlu dipermasalahkan.
“Perbedaan dan kebhinnekaan Indonesia merupakan kekuatan," ujarnya.
Karena itu, lanjut Muzani, bangsa Indonesia jangan mudah dipecah-belah dan diadu-domba karena keragaman dan kebinnekaan.
“Kita tidak boleh dipecah-belah hanya karena keragaman dan kebhinnekaan. Sebab, memang ada usaha-usaha untuk memecah belah," tandasnya.
Dalam konteks kebinnekaan itulah, Muzani memberi contoh masyarakat (orang) Betawi.
Wakil Ketua MPR RI Ahmad Muzani menilai masyarakat Betawi memiliki toleransi dan pluralisme yang luar biasa.
- Ahmad Muzani Dukung Dangdut Didaftarkan jadi Warisan Tak Benda Asli Indonesia ke UNESCO
- Waka MPR: Sistem Penerimaan Murid Baru Harus Wujudkan Layanan Pendidikan yang Inklusif
- Waka MPR Eddy Soeparno Dukung Penuh Anak Muda Mengampanyekan Lingkungan Bersih
- Indonesia jadi Anggota BRICS, Lestari Moerdijat Ingatkan Hal Penting Ini ke Pemerintah
- Lestari Moerdijat Tekankan Data Akurat dan Kolaborasi Antarlembaga Harus Dikedepankan
- Eddy Soeparno Sebut Perdagangan Karbon Internasional Pilar Ekonomi Baru Indonesia