Ahmad Muzani: Ketua Umum Menginstruksikan Kader Gerindra jadi Pendekar NKRI
jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani menyampaikan pesan penting kepada kader Partai Gerindra di Kepulauan Riau (Kepri) dan seluruh Indonesia.
Salah satunya ialah instruksi dan harapan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto agar para kader partai berlambang kepala burung garuda itu menjadi pendekar dan penjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Ahmad Muzani menyampaikan itu saat menghadiri Rapat Koordinasi DPD Partai Gerindra Provinsi Kepulauan Riau di Kota Batam, Sabtu (11/9).
Wakil ketua MPR itu mengatakan bahwa Kepri merupakan salah satu wilayah terluar dari NKRI.
Dia mengingatkan perbedaan politik jangan sampai memberikan ruang perpecahan di antara masyarakat Indonesia khususnya Kepri. Hal itu mengingat wilayah Kepri berbatasan langsung dengan negara tetangga seperti Malaysia, dan Singapura.
"Inilah yang kita maksud hidup bernegara, ini yang kita maksud hidup berbangsa, ada kala kita berbeda, ada kala berpisah, ada kala kita berseteru, tetapi tidak untuk selamanya dan kita akan kembali ke dalam pangkuan yang sama namanya NKRI,” kata Muzani dikutip dari keterangan tertulisnya, Minggu (12/9).
“Kita semua bersaudara, kita terus menjalin bersilaturahmi, negara ini terlalu besar jika hanya untuk diurus segelintir orang," lanjut Muzani.
Dia menuturkan bahwa masing-masing partai memiliki peran dan kepentingan politik yang berbeda.
Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani menyatakan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menginstruksikan kader menjadi pendekar dan penjaga NKRI.
- Setelah Bertemu Prabowo, Jokowi Ngobrol Rahasia dengan Paslon di Pilwakot Solo Ini
- Bertemu Prabowo dan Jokowi, Ahmad Luthfi Ungkap Pesan yang Disampaikan
- Permintaan Pakar Intelijen Kepada TNI-Polri Terkait Kunjungan Presiden Prabowo ke Luar Negeri
- Presiden Prabowo Terima Surat Kepercayaan 7 Duta Besar Negara Sahabat
- Makan Bergizi Gratis Dimulai Januari 2025, Wamensos Agus Jabo Beri Penjelasan
- Kementrans Bakal Revitalisasi Kawasan Transmigrasi untuk Mendukung Pertumbuhan Ekonomi 8%