Ahmad Sahroni Benarkan SYL Berikan Dana Rp840 Juta ke NasDem
jpnn.com, JAKARTA - Bendahara Umum (Bendum) Partai NasDem Ahmad Sahroni membenarkan bahwa parpolnya pernah menerima aliran uang dari eks Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL).
Hal itu disampaikannya ketika memenuhi panggilan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jumat (22/3).
Wakil Ketua Komisi lll DPR RI ini akan diperiksa sebagai saksi terkait kasus dugaan tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang menjerat mantan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo.
“Iya, memang benar ada, 40 juta, ya, dua kali transfer ke fraksi NasDem itu buat bantuan sumbangan bencana gempa di Cianjur, itu saja,” ucap Sahroni.
Sahroni menyampaikan Partai NasDem menerima uang dari Syahrul Yasin Limpo sebanyak dua kali. Pertama, sebesar Rp800 juta, dan kedua Rp40 juta, sehingga total uang yang masuk ke rekening NasDem sebesar Rp840 juta.
“Yang pertama Rp800 juta sudah dipulangkan (ke KPK),” tutur Sahroni.
“Rp800 juta itu sumbangan juga, terapi enggak dipakai, kami kembalikan, sudah dikembalikan ke rekening penampungan,” katanya.
Sahroni tiba di gedung Merah Putih KPK sekira pukul 09.30 WIB. Dia mengatakan baru bisa datang hari ini karena pada pemanggilan pertama ada kegiatan lain yang tidak bisa ditinggalkan.
Ahmad Sahroni diperiksa sebagai saksi terkait kasus dugaan tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang menjerat SYL.
- Ditetapkan Tersangka oleh KPK, Hasto Memahami Risiko Bersuara Kritis
- PDIP Fokus Persiapkan Langkah Hukum untuk Hasto Kristiyanto
- Viral Perundungan Siswa MTs di Pati, Sahroni Minta Pelaku Dihukum Setimpal
- Ditetapkan Tersangka oleh KPK, Sekjen PDIP Merespons Pertama Kali, Ada Kata Jangan Takut
- 5 Berita Terpopuler: Info Terbaru dari BKN soal PPPK Tahap 1, Tolong Jangan Diabaikan
- Hasto dan Yasonna Laoly Dicekal ke Luar Negeri