Ahok: Apa Hubungan Glodok Sama Saya? Itu Rasis!
jpnn.com - KEBON SIRIH - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menyebut Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi sudah bertindak rasis dengan menyebut dirinya pedagang Glodok.
"Terus si Pras itu apa enggak rasis bilang saya pedagang Glodok? Saya bukan pedagang Glodok bos! Saya enggak pernah dagang dari dulu, saya orang tambang. Apa hubungan Glodok sama saya? Itu rasis," kata Ahok di Balai Kota, Jakarta, Kamis (26/3).
Mantan Bupati Belitung Timur itu mengaku menyayangkan tindakan Prasetio yang merupakan kader PDIP. "Partai nasionalis tapi kelakuannya rasis," ujar Ahok.
Menurut Ahok, Prasetio bisa terjerat hukum akibat tindakan rasis yang dilakukannya. "Itu ada undang-undangnya, bisa dihukum lho," ucap suami Veronica Tan tersebut.
Mengenai panitia hak angket DPRD yang mempersoalkan etika, Ahok menyatakan, dirinya belum berkata kasar ketika hak angket dibentuk. Kata-kata kasar baru dikeluarkan Ahok ketika siaran langsung di sebuah stasiun televisi nasional beberapa hari lalu.
Pada saat siaran langsung, Ahok mengeluarkan bahasa toilet. Namun, dia mengungkapkan, ucapan yang disampaikan oknum anggota DPRD DKI pada saat rapat mediasi di Kementerian Dalam Negeri beberapa waktu lalu lebih kasar. Seharusnya, lanjut dia, ucapan kasar oknum anggota Dewan itu diproses Badan Kehormatan.
"Saya cuma ngomong kotoran toilet kemarin di TV, dia lebih kasar bilang ke saya (maaf) anjing dan Cina goblok. Kok enggak ada itu Badan Kehormatan memproses?" tandas Ahok.
Seperti diberitakan, Prasetio pernah menyindir Ahok pada saat konferensi pers di gedung DPRD DKI Jakarta, Senin (23/3) terkait sikap DPRD DKI mengenai Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah DKI. Awalnya, Prasetio ditanya soal password e-budgeting.
KEBON SIRIH - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menyebut Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi sudah bertindak rasis dengan
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS