Ahok Bantah Tunjuk Nusron karena Agama
JAKARTA - Basuki Tjahaja Purnama membantah anggapan yang menilai penunjukan Nusron Wahid sebagai ketua tim pemanangan dalam menghadapi pilkada, karena ingin mendekatkan gubernur yang akrab disapa Ahok ini meraup suara umat Islam yang berada di Jakarta.
Menurut Ahok, penunjukan Nusron lebih kepada kesepakatan tiga partai pendukungnya, yaitu Partai NasDem, Hanura dan Partai Golkar. "Itu temen-temen partai saja yang pilih. Kalau mau (mendekatkan diri dengan massa Islam) ya pakai partai Islam dong," ujar Ahok, Selasa (2/8).
Mantan bupati Belitung Timur ini juga mengatakan, penunjukan Nusron lebih karena faktor kedekatan. Mengingat Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) tersebut merupakan politikus Partai Golkar.
Jadi bukan karena kemiripan nama Nusron dengan Presiden Indonesia keempat almarhum Abdurrahman Wahid, yang dikenal berasal dari keluarga ulama besar.
"Kebetulan Nusron sudah teman baik. Nusron Wahid juga kan bukan anaknya Abdurrahman Wahid, yang satu Jatim, yang satu Jateng kok. Jadi enggak ada hubungan, orang Golkar lagi," ujar Ahok. (gir/jpnn)
JAKARTA - Basuki Tjahaja Purnama membantah anggapan yang menilai penunjukan Nusron Wahid sebagai ketua tim pemanangan dalam menghadapi pilkada, karena
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pemberantasan Korupsi 2025, Sahroni: Fokus di Pengembalian Kerugian Negara
- Malam Tahun Baru, Mardiono Kumpul Bersama Anak Yatim Piatu di Tangerang
- Anggap Kenaikan PPN 12 Persen Prorakyat, Marwan Cik Asan: Ini Keputusan Tepat
- Haidar Alwi Kritik Riset OCCRP yang Jadikan Jokowi Finalis Pemimpin Terkorup 2024
- Musda Golkar Jatim 2025 jadi Momentum Anak Muda Memimpin
- PPN 12 Persen untuk Barang Mewah Bukti Prabowo Melindungi Kepentingan Rakyat Kecil