Ahok Batal ke PP Muhammadiyah Karena Ditolak?

jpnn.com - JAKARTA - Ketua Pengurus Pusat Muhammadiyah Bidang Hukum Syaiful Bahri mengaku tidak memperoleh informasi, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama bakal bersilaturahmi ke PP Muhammadiyah, Selasa (11/10).
"Saya malah enggak dapat info soal pertemuan itu. Tapi pada dasarnya kalau silaturahmi, ya boleh-boleh saja. Kan kami terbuka bagi siapa saja, kemarin Pak Sandi, Pak Agus, Bu Silvi silaturahmi juga," ujar Syaiful, Selasa petang.
Selain tidak memperoleh informasi akan adanya pertemuan, Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir kata Syaiful, saat ini juga tidak sedang berada di Jakarta.
Karena itu tidak benar pertemuan batal dilakukan, karena adanya penolakan dari Angkatan Muda Muhammadyah (AMM) terkait rencana kedatangan Ahok.
"Jadi semalam (Senin malam,red) dari acara di Cirebon, (Ketua Umum,red) langsung ke Yogyakarta pakai kereta. Nah kalau AMM menolak (rencana kedatangan Ahok,red) itu kan anak-anak otonom. Sekali lagi siapapun yang datang ke PP Muhammadiyah, silahkan," tutur Syaiful.
Sebelumnya, beredar informasi Ahok bakal beraudiensi ke kantor PP Muhammadiyah di Jalan Menteng Raya, Jakarta Pusat, Selasa sekitar Pukul 15.00 WIB.
Namun dari pantauan di lapangan, tidak terlihat adanya pertemuan.
Disebut-sebut pertemuan batal dilakukan, setelah beredar pesan berantai yang mengajak segenap pengurus maupun warga Muhammadiyah datang ke PP Muhammadiyah untuk menolak kehadiran Ahok.(gir/jpnn)
JAKARTA - Ketua Pengurus Pusat Muhammadiyah Bidang Hukum Syaiful Bahri mengaku tidak memperoleh informasi, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama
- Eks Pimpinan KPK Anggap Pembahasan RUU Kejaksaan, Polri, dan TNI Bermasalah
- Ungkap Keprihatinan, Bamsoet: Indonesia Butuh Strategi Baru untuk Berantas Korupsi
- GPA Apresiasi Penyelenggaraan Retret Kepala Daerah yang Digelar Presiden dan Mendagri
- Gerakan Rakyat Bakal Jadi Parpol, Lalu Dukung Anies, Pengamat Ungkap Indikasinya
- Slamet Ariyadi DPR: BPI Danantara Mendorong Peningkatan Perekonomian Nasional Berkelanjutan
- APTISI Siap Laporkan Oknum DPR yang Diduga Mainkan Anggaran KIP Kuliah ke MKD