Ahok : Bersihkan Jakarta, Setengahnya Harus Dibakar
Rabu, 05 Juni 2013 – 20:46 WIB
JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama mengakui bahwa selama ini banyak penyimpangan dalam penataan ruang di ibukota. Akibatnya, banyak bangunan yang berdiri di lokasi yang tidak seharusnya.
Kesalahan ini berimbas pada terjadinya banjir yang tiap tahun menyapa warga Jakarta. Pasalnya, banyak bangunan-bangunan yang menyalahi aturan tersebut berdiri di atas area resapan air.
Baca Juga:
Namun, lanjut Ahok, tidak mungkin bangunan-bangunan yang menyalahi aturan tersebut langsung dibongkar begitu saja. Pasalnya, jumlah bangunan yang menyalahi aturan sangat banyak dan telah berdiri puluhan tahun.
"Kamu mau bersihkan Jakarta, setengahnya harus dibakar. Peraturan 40 tahun, peraturan salah semua," ujar Ahok kepada wartawan di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (5/6).
JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama mengakui bahwa selama ini banyak penyimpangan dalam penataan ruang di ibukota. Akibatnya, banyak
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS