Ahok Diancam Dibunuh? Begini Kata DPR
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Hukum dan HAM Yasonna Hamonangan Laoly mengatakan, salah satu alasan pemindahan terdakwa penodaan agama Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dari Rutan Cipinang ke Mako Brimob Polri, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, karena adanya ancaman pembunuhan.
Menanggapi ini, Wakil Ketua DPR Agus Hermanto mengatakan, upaya pemindahan Ahok itu hanya sebagai antisipasi untuk keamanan saja.
"Ini kan hanya antisipasi, saya melihatnya begitu," kata Agus di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (16/5).
Wakil Ketua DPR Agus Hermanto. Foto JPNN.com
Menurut Agus, untuk mengantisipasi itulah, Ahok dipindahkan dari Rutan Cipinang ke Mako Brimob Polri.
"Tentu karena keamanannya di sana (Mako Brimob) lebih baik," tegas politikus Partai Demokrat itu.
Selain itu, Agus menilai pemindahan juga dikarenakan ramainya pendukung Ahok yang menggelar aksi demonstrasi.
Dikhawatirkan kalau demonstrasi itu nantinya mengganggu tahanan lain.
Menteri Hukum dan HAM Yasonna Hamonangan Laoly mengatakan, salah satu alasan pemindahan terdakwa penodaan agama Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok
- Momen Ridwan Kamil Soroti Kerja Ahok dan Anies di Debat Pilgub Jakarta
- Ketika Ridwan Kamil Jadikan Ahok & Anies Sasaran Tembak di Debat Terakhir
- Sindir Pram-Rano di Debat, Ridwan Kamil Menyeret Nama Ahok
- Sebelum Ahok Jadi Elite Partai, PDIP Sudah Pertimbangkan Anies Jadi Cagub Jakarta
- Sebelum Ahok Jadi Pengurus, PDIP Masukkan Anies ke dalam Bursa Cagub DKI
- Mantan Istri Ahok, Veronica Tan Dipanggil Prabowo, Ini Sebabnya