Ahok Dibui, Luna Maya 'Nangis'
jpnn.com, JAKARTA - Vonis penjara dua tahun terhadap Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), membuat banyak pendukungnya bersedih.
Seperti halnya yang dirasakan presenter dan aktris Luna Maya. Dia sengaja mengunggah foto tanpa gambar dan berwarna hitam gelap sebagai bentuk kekecewaannya pada putusan majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Utara.
Mantan kekasih Ariel ‘Noah’ itu mengunggah gambar yang sama di akun media sosial Twitter dan Instagram usai keputusan vonis dijatuhkan pada Ahok, Selasa (9/5). Dia juga menambahkan simbol menangis, bendera Indonesia dan jatuh hati yang retak sebagai keterangan gambar yang diunggahnya.
Beragam komentar pun bermunculan menanggapi unggahan Luna. Bahkan Luna ikut membalas salah satu cuitan dari netizen di akun Instagramnya. “Udah nggak bisa ya cuman diem bok, kayaknya udah nggak bisa,” tulis @Reinawardhana.
“Nggak bisa, ini bukan soal pak Ahok tapi ini akal sehat kita sudah diinjak-injak sama politikus busuk, yang dibungkus dengan Sara. For god sake!!!. Gila sih gue marah, terlalu banyak orang nggak punya hati,” tulis Luna membalas kicauan @reinawardhana.
Sebelumnya, Luna juga mencurahkan perasaannya di akun Twitter-nya, @LunaPertama26. “Ketika keadilan menjadi tidak adil #RIPHUKUM,” kicau pertama Luna.
Selanjutnya dia mengirimkan tujuh kicauan berbeda secara berurutan. “Sebagai pemeluk agama Islam saya merasa tidak terhina agama saya. Karena Islam yang saya tahu lebih dari ini, saya diajarkan menjadi orang yang pemaaf. Yang saya tau saya tidak mau menjadi orang yang pendendam. Saya tidak menjadi orang yang gampang terbawa api," papar Luna di salah satu cuitannya.
Vonis penjara dua tahun terhadap Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), membuat banyak pendukungnya bersedih.
- Dukungan Anies untuk Pram-Rano Bakal Berdampak Signifikan
- Momen Ridwan Kamil Soroti Kerja Ahok dan Anies di Debat Pilgub Jakarta
- Ketika Ridwan Kamil Jadikan Ahok & Anies Sasaran Tembak di Debat Terakhir
- Sindir Pram-Rano di Debat, Ridwan Kamil Menyeret Nama Ahok
- Sebelum Ahok Jadi Elite Partai, PDIP Sudah Pertimbangkan Anies Jadi Cagub Jakarta
- Sebelum Ahok Jadi Pengurus, PDIP Masukkan Anies ke dalam Bursa Cagub DKI