Ahok Diyakini Tetap Maju Lewat Partai
jpnn.com - JAKARTA - Meski sejumlah tokoh sudah bermunculan sebagai calon gubernur (cagub) yang kemungkinan bertarung pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2017, namun masih banyak parpol belum bisa memastikan figur yang akan didukung.
Seperti Ketua DPD Hanura DKI Jakarta Ongen Sangdji yang justru hati-hati berwacana soal figur yang akan diusung partai bersutan Wiranto itu. Sebab partainya masih ingin mencari kejelasan visi dan misi para calon, tertutama terkait realisasi pembangunan di ibukota.
"Kami memilih untuk wait and see dalam menyikapi munculnya tokoh-tokoh yang ada saat ini. Meski kami sangat mengapresiasi muculnya tokoh-tokoh nasional di Pilkada DKI," ujar Ongen kepada INDOPOS, kemarin.
Menurut Ongen, sikap kehati-hatian partainya dalam mendukung pasangan cagub bukan dilandasi keraguan dalam menentukan sikap politik. Akan tetapi dikarenakan pertimbangan, kesamaan visi dan misi cagub yang akan didukung.
"Itu yang akan kami bahas dalam Rapimgab DPD Hanura DKI. Kesamaan visi dan misi cagub tentu menjadi kriteria utama, disamping tokoh tersebut harus memiliki pandangan ke depan dalam membangun DKI," beber dia.
Terkait bermunculannya sikap anti-Ahok dari kalangan kader Hanura, Ongen memastikan hal itu hanya persepsi perorangan. Namun tidak menutup kemungkinan hal itu akan dibahas dalam menentukan dukungan cagub.
"Saat ini kami ingin merapikan struktur terlebih dahulu. Kalau ada yang menolak Ahok, itu kan masih perorangan. 2016 awal nanti akan kita umumkan siapa calon yang akan didukung. Karena kami meyakini, Ahok masih akan menggunakan partai untuk maju dalam pilkada DKI mendatang," kata Ongen. (wok)
JAKARTA - Meski sejumlah tokoh sudah bermunculan sebagai calon gubernur (cagub) yang kemungkinan bertarung pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS