Ahok-Djarot Bakal Libatkan Warga untuk Awasi TPS
jpnn.com - jpnn.com - Kubu Ahok-Djarot menggandeng Tim Independen Kawal Pilkada untuk mengawasi penghitungan suara pada hari pencoblosan. Tim ini sudah berpengalaman mengawasi penghitungan suara di TPS sejak Pilpres 2014.
Juru bicara timses Ahok-Djarot Ansy Lema mengatakan, kerjasama yang dibentuk salah satunya adalah melalui aplikasi digital Kawal Pilkada.
Aplikasi ini melibatkan masyarakat dalam mendata hasil penghitungan suara di tiap TPS.
“Perjuangan kita selama kampanye tidak akan berarti jika tidak mengajak masyarakat untuk datang ke TPS dan mengawal hasil pemungutan suara di tiap TPS. Karenanya kami membutuhkan partisipasi masyarakat untuk mewujudkan Basuki-Djarot menang satu putaran,” kata Ansy, di Rumah Pemenangan Borobudur, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (25/1).
Menurutnya, tim yang menggawangi Kawal Pilkada sudah terbukti kredibel dalam menyediakan akses publik untuk mengawasi perhitungan suara secara langsung. Sebelumnya, mereka telah mengawal Pemilu 2014 melalui Kawalpemilu.org dan pada Pilkada 2015 melalui kawalpilkada.id.
Perwakilan tim Kampanye Rakyat Junita Kartikasari menjelaskan, kerja sama dengan Kawal Pilkada dilakukan juga untuk mengajak masyarakat menjadi relawan dalam pengumpulan form C1 di setiap TPS. Mereka kemudian mengunggah data tersebut ke aplikasi Kawal Pilkada.
“Bagi masyarakat yang sudah patungan dan masih ingin berpartisipasi, ataupun bagi yang belum sempat patungan dan mau ikut berpartisipasi, kini kami mengundang semua untuk ikut menjadi relawan mengawal Pilkada DKI, 15 Februari 2017,” ujar Junita.
Aplikasi Kawal Pilkada ini dapat diunduh secara gratis di Apple Store dan Google Play Store. Melalui aplikasi ini, para relawan bisa mengambil bukti foto hasil penghitungan suara dari setiap TPS dan mengunggahnya ke situs kawalpilkada.id.
Kubu Ahok-Djarot menggandeng Tim Independen Kawal Pilkada untuk mengawasi penghitungan suara pada hari pencoblosan. Tim ini sudah berpengalaman
- Siap Menangkan RIDO jika Pilkada Jakarta 2 Putaran, PP DKI Ajak Anak Muda Gunakan Hak Suara
- 42 Persen Pemilih Golput di Pilgub Jakarta 2024, Terbanyak Memilih saat Anies vs Ahok
- Anies Dukung Pramono – Rano Karno, Brando Susanto: Jakarta Jadi Contoh Demokrasi yang Sejuk
- Sukarelawan PMJ Ajak Warga Jakarta Tak Pilih Pemimpin yang Melukai Hati Umat
- 7 Hari Jelang Pencoblosan Pilkada, Hasto: Banyak Kandidat dari PDIP Berasal dari Rakyat
- Pemuda Pancasila Dukung RIDO di Pilkada DKI Karena Diyakini Mumpuni