Ahok-Djarot Mendaftar ke KPU, PKS Lakukan Ini

jpnn.com - JAKARTA - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mohamad Sohibul Iman menyatakan menghormati keputusan PDI Perjuangan (PDIP) mengusung petahana Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Syaiful Hidayat di pilkada DKI Jakarta 2017.
"Kami hormati pilihan politik Bu Mega dan PDIP. Politik memang membuat pilihan dan keputusan," kata Sohibul, Rabu (21/9).
Pesan penting dari keputusan tersebut, lanjut anggota Komisi X DPR ini, memberi kejelasan kepada rakyat Jakarta akan pilihan pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur DKI 2017-2022.
Demikian juga Partai Gerindra dan PKS ujar Sohibul, meski sudah cukup kursi mengusung paslon Sandiaga-Mardani dalam pilkada DKI, tetap membangun komunikasi lebih luas dengan partai-partai yang belum memiliki paslon.
"Kami harus membangun kekuatan lebih luas agar pilkada DKI lebih berkualitas dan menghasilkan pemimpin yang lebih baik pula. Caranya, membangun komunikasi dengan partai-partai lain yang belum punya paslon. Kami berikhtiar terus, dalam politik segala kemungkinan bisa terjadi," pungkasnya.(fas/jpnn)
JAKARTA - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mohamad Sohibul Iman menyatakan menghormati keputusan PDI Perjuangan (PDIP) mengusung petahana
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- DPR dan Masyarakat Sipil Desak Proses Hukum Perusahaan Logistik Pembuat Macet di Pelabuhan Tanjung Priok
- Menjelang PSU Pilkada Pasaman, Rahmat Saleh Mewanti-wanti KPU Proaktif dan Jeli
- Menteri Prabowo Temui Jokowi, PSI: Itu Tradisi Demokrasi
- 7 Gugatan Hasil PSU Pilkada Sudah Masuk ke MK, Ini Daftarnya
- Menang Gugatan atas PDIP, Tia Rahmania: Saya Bersyukur karena Terkait Nama Baik
- Francine PSI: Direksi Bank DKI Jangan Orang-Orang Titipan