Ahok Ingin Naikkan Gaji Tenaga Honorer DKI
jpnn.com - jpnn.com - Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama ingin menaikkan gaji tenaga honorer di Jakarta. Menurutnya, pendapatan tenaga honorer harus mendekati kesejahteraan.
"Kalau dia enggak bisa naik jadi PNS (pegawai negeri sipil), makanya pendekatannya kesejahteraan," ujarnya di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu, Senin (30/1).
Saat ditanyai lebih jauh arti mendekati sejahtera, Ahok membeberkannya dengan tiga huruf saja."UMP (upah minimum provinsi)," tegas dia.
Sebelumnya, dalam kunjungan politik di Kepulauan Seribu itu, seorang ibu yang merupakan tenaga honorer mengeluh perihal pendapatannya tiap bulan.
Desi (35), warga Kelurahan Pulau Kelapa mengaku, beberapa program Pemerintah Provinsi DKI saat ini kurang dinikmati masyarakat sejak ditinggal Ahok.
Misalnya saja kata dia, program Kartu Jakarta Pintar (KJP). "KJP sekarang pilih-pilih (orang), kalau gaji di atas Rp 5 juta enggak dapet. (Guru) Honor juga enggak dapet KJP," keluhnya.
Sementara kata dia, gajinya sebagai tenaga honor hanya Rp 500 ribu sebulan. "Sebelumnya dapat (KJP), terus semenjak 2017 ini enggak dapat," jelasnya. (uya/jpg/jpnn)
Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama ingin menaikkan gaji tenaga honorer di Jakarta. Menurutnya, pendapatan tenaga honorer harus
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kedekatan Anies-Ahok Simbol Perlawanan ke Pemerintah hingga Sinyal Oposisi
- Ahok-Anies Akrab Mengobrol di Balai Kota, Siapkan Kejutan di 2025
- Siap Menangkan RIDO jika Pilkada Jakarta 2 Putaran, PP DKI Ajak Anak Muda Gunakan Hak Suara
- 42 Persen Pemilih Golput di Pilgub Jakarta 2024, Terbanyak Memilih saat Anies vs Ahok
- Pramono Sebut Nama Anies Hingga Ahok Setelah Unggul di Quick Count
- Anies Dukung Pramono – Rano Karno, Brando Susanto: Jakarta Jadi Contoh Demokrasi yang Sejuk