Ahok: Kader PDIP Ngoceh di Media Doang
jpnn.com - JAKARTA - Sejumlah kader teras PDI Perjuangan belakangan ini semakin kencang menyuarakan penolakan terhadap Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama. Mereka tegas menyatakan tidak terima jika partai mengusung gubernur yang akrab disapa Ahok itu pada Pilkada DKI 2017 mendatang.
Namun ternyata polemik Ahok-PDIP itu hanya sandiwara untuk konsumsi media saja. Pada kenyataanya petinggi-petinggi PDIP dan Ahok memiliki hubungan yang harmonis.
Setidaknya begitulah yang diklaim oleh Ahok. "(Hubungannya) Baik-baik saja. (Hanya) Bersinggungan di media. Ngoceh-ngoceh doang di media. Kalau ketemu, baik-baik semua," kata Ahok di Balai Kota DKI, Jumat (26/8).
Mantan bupati Belitung Timur itu lagi-lagi membeberkan bagaimana dirinya sudah berhubungan baik dengan PDIP sejak lama. Hubungan itu tidak pernah berubah sampai sekarang.
Meski begitu, Ahok belum dapat memastikan apakah PDIP akan bergabung dengan koalisi partai pendukungnya atau tidak. Dia pastikan pintu masih terbuka bagi partai yang dipimpin Megawati Soekarnoputri tersebut.
"Tunggu waktunya dong. Saya mana tahu (mau mendukung atau nggak) kan urusan PDIP," pungkasnya. (rmol/dil/jpnn)
JAKARTA - Sejumlah kader teras PDI Perjuangan belakangan ini semakin kencang menyuarakan penolakan terhadap Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Hanya 6 Orang Pendukung Paslon Diizinkan Masuk Ruang Debat
- KPU Mulai Sebar Puluhan Ribu Kotak dan Bilik Suara untuk Kabupaten Bogor
- LSI: Juventus Prima-Simon Subandi Unggul di Pilkada Sikka
- 2 Pasangan Calon Kada Lombok Tengah Debat Soal Pemerintahan yang Bersih
- Polri Harus Siap Amankan Pertarungan 87 Pasangan Calon Kada di NTT
- Deklarasi Pilkada Damai, Bawaslu-Kementerian PPPA-KPU Jamin Ruang Aman bagi Perempuan