Ahok: Masih Banyak Orang tak Merdeka Karena Korupsi
jpnn.com - JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengatakan, korupsi menyebabkan tidak tercapainya perwujudan keadilan sosial. Sehingga kemiskinan masih banyak terjadi di Indonesia.
"Jadi orang bertanya-tanya kan kenapa ada kemiskinan struktural, kenapa orang sudah jujur, kerja setengah mati, belajar setengah mati tapi tetap miskin terus, karena ada korupsi," kata Ahok di Kota Tua, Jakarta, Minggu (17/8).
Menurut Ahok, kemerdekaan Indonesia yang sudah mencapai 69 tahun masih banyak orang merasa tidak merdeka. Hal ini, tambah dia, disebabkan karena korupsi.
"Jadi sebenarnya akar masalah kita 69 tahun merdeka masih banyak orang merasa enggak merdeka itu adalah korupsi," ujar Ahok.
Lebih lanjut Ahok menuturkan tantangan terbesar Indonesia ke depannya. Yakni apakah presiden terpilih atau DPR berani membuat keputusan bahwa siapapun yang mau menjadi pejabat publik harus dilihat hartanya, biaya hidup dan pajak yang dibayarkan sesuai atau tidak.
"Jadi kalau kamu punya gaya hidup sama pajak yang dibayar sama uang yang dipunya tidak sesuai, kamu enggak boleh jadi pejabat, tangkap aja," tandas Ahok. (gil/jpnn)
JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengatakan, korupsi menyebabkan tidak tercapainya perwujudan keadilan sosial.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS