Ahok Mengaku Sudah di Dalam PDIP

Ahok Mengaku Sudah di Dalam PDIP
Wakil Gubernur DKI, Basuki T Purnama (berbaju putih berdiri di tengah) dan politisi PDI Perjuangan, Maruarar Sirait berpose bersama Satgas PDIP di depan rumah Sabam Sirait di kawasan Bintaro, Jakarta Selatan, Sabtu (4/1). Foto: Istimewa

jpnn.com - JAKARTA -  Di tengah spekulasi tentang renggangnya hubungan Wakil Gubernur DKI, Basuki Tjahaja Purnama dengan Partai Gerindra, pria yang akrab disapa dengan nama Ahok itu justru menunjukkan kedekatannya dengan para politikus PDI Perjuangan. Itu pula yang diperlihatkan Ahok saat berkunjung ke rumah politikus senior PDIP, Sabam Sirait di kawasan Bintaro, Jakarta Selatan, Sabtu (4/1).

Sebelumnya, beberapa waktu Ahok juga mengunjungi rumah Megawati yang berbuah kunjungan balasan. Sedangkan hari ini, Ahok mengunjungi Sabam yang menggelar open house Natal dan Tahun Baru 2014. Hadir dalam kesempatan itu antara lain Ketua MPR RI Sidarto Danusubroto, Gubernur Kalimantan Tengah Agustin Teras Narang dan sejumlah kader PDIP lainnya.

Namun, dengan nada berkelakar Ahok menyatakan bahwa dirinya sudah menjadi bagian dari PDIP. "Buat apa saya masuk PDI Perjuangan, saya sudah di dalamnya kok, ha ha. Sekali lagi, saya sudah di dalam kok, ha ha," katanya.

Lantas apa maksud Ahok mengaku sudah berada di dalam PDIP? Mantan kader Golkar yang menjadi pasangan Jokowi di Pilkada DKI karena diusung oleh Gerindra itu lagi-lagi menyodorkan jawaban setengah bercanda.

Menurut Ahok, dirinya sudah sejak 1997 mengenal tokoh-tokoh PDIP. "Teman-teman di PDI Perjuangan itu ibarat keluarga saya," ucap mantan Bupati Belitung Timur itu.

Sementara Ketua DPP PDIP, Maruarar Sirait menyebut Ahok sebagai sosok egaliter dan mudah bergaul. "Dia yang kasih langsung air minum ke kita dan masak gorengan," ucap Maruarar.

Namun, putra Sabam Sirait yang dikenal dengan sapaan Ara itu menegaskan, partainya tidak dalam posisi menarik Ahok agar bergabung dengan partai pimpinan Megawati itu. Sebab, kata Ara, Ahok dikenal sebagai orang yang mampu menjaga independensi dan tidak mau didikte.

 "Dengan sikap mandiri Ahok itu, tidak ada yang bisa menyuruh Ahok. Begitu juga bila memang dia mau gabung dengan PDI Perjuangan, tidak ada juga yang bisa melarangnya," ucapnya.(ara/jpnn)

JAKARTA -  Di tengah spekulasi tentang renggangnya hubungan Wakil Gubernur DKI, Basuki Tjahaja Purnama dengan Partai Gerindra, pria yang akrab


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News