Ahok: Michael Bimo Ngaku-ngaku Dekat Jokowi
jpnn.com - JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok kaget mendengar kabar keterlibatan salah seorang bekas tim suksesnya saat Pilkada DKI 2012 lalu terlibat dalam pengadaan bus Transjakarta berkarat.
Ia mengaku tidak tahu pria bernama Michael Bimo Putranto itu ikut "bermain" dalam proyek yang sempat membuat heboh itu.
Ahok pun langsung mengkonfirmasi kabar ini kepada Gubernur Joko Widodo (Jokowi). “Pak Jokowi juga kaget. Rupanya dia jualan di depan pengusaha,” kata Basuki di Balai Kota DKI, Jakarta, Senin (10/3).
Michael Bimo adalah bekas anggota DPRD Solo yang menjadi tim sukses Jokowi ketika maju sebagai walikota di wilayah tersebut. Saat Jokowi hijrah ke Jakarta, Michael Bimo pun mengikuti dan kembali terlibat dalam tim pemenangan politisi PDIP tersebut.
Menurut Ahok ini bukan kali pertama, Michael Bimo berulah. Sejak di Solo, pria yang sempat menjabat sebagai Wakil Ketua DPD PDIP Jawa Tengah itu sudah diketahui kerap memanfaatkan posisinya untuk kepentingan pribadi.
"Itu anak memang dari dulu di Solo suka begitu. Dia suka ada proyek, suka ngaku-ngaku deket sama Pak Jokowi. Manfaatkan foto-foto, lalu dia klaim dekat dengan Pak Jokowi," ungkap Ahok.
Seperti diketahui, baru-baru ini Pemprov DKI mendatangkan sekitar 656 bus untuk penambahan armada Transjakarta dan BKTB. Namun ternyata bus yang didatangkan dari Tiongkok itu tiba di ibu kota dalam kondisi rusak dan berkarat. (dil/jpnn)
JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok kaget mendengar kabar keterlibatan salah seorang bekas tim suksesnya saat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS