Ahok Minta PKL di Kalijodo Didaftarkan ke BPOM
jpnn.com - jpnn.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengingatkan kepada wali kota agar pedagang kaki lima (PKL) di sekitar Kalijodo bisa ditata.
Hal itu disampaikan Ahok, sapaan Basuki, kepada Wali Kota Jakarta Barat Anas Effendi dan Wali Kota Jakarta Utara Haryadi yang hadir pada acara peresmian Ruang Publik Terpadu Ramah Anak dan Ruang Terbuka Hijau Kalijodo, Rabu (22/2).
"Di sini banyak yang jualan PKL sebenarnya, hari ini sengaja diumpetin," kata Ahok dalam sambutannya.
Mantan Bupati Belitung Timur itu menambahkan, PKL tidak boleh diusir. Sebaliknya, PKL harus didata dan didaftarkan ke Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), sehingga makanan dan minuman yang dijual bisa dipastikan aman.
"Daftarkan ke BPOM supaya mie, es doger, dan bubur mutiara yang dijual enggak berformalin. Setiap yang dagang terdaftar, pedagangnya aman, yang enggak aman kami usir," ucap Ahok.(gil/jpnn)
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengingatkan kepada wali kota agar pedagang kaki lima (PKL) di sekitar Kalijodo bisa ditata.
Redaktur & Reporter : Gilang Sonar
- 42 Persen Pemilih Golput di Pilgub Jakarta 2024, Terbanyak Memilih saat Anies vs Ahok
- Pramono Sebut Nama Anies Hingga Ahok Setelah Unggul di Quick Count
- Pramono-Rano Bisa Menang Satu Putaran Jika Anak Abah-Ahoker Bersatu
- Pramono Dinilai Samarkan Dukungan PDIP dan Megawati karena Faktor Ahok
- Dukungan Anies untuk Pram-Rano Bakal Berdampak Signifikan
- Momen Ridwan Kamil Soroti Kerja Ahok dan Anies di Debat Pilgub Jakarta