Ahok Nilai RSBI Ciptakan Kesenjangan
Rabu, 09 Januari 2013 – 14:36 WIB
JAKARTA - Senada dengan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, Wakil Gubernur Basuki T.Purnama juga menyambut baik putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menghapus status Rintisan Sekolah Berstandar Internasional (RSBI). Pria dengan nama beken Ahok itu menilai bahwa label RSBI hanyalah pepesan kosong belaka. Lebih lanjut, Ahok mengatakan bahwa sekolah pemerintah tidak perlu mengikuti standar pendidikan asing untuk menciptakan siswa-siswa berkualitas.
"Sekolah kan bukan bicara labelnya tapi mutunya, materi isinya yang penting," kata Ahok kepada wartawan di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (9/1).
Baca Juga:
Menurut Ahok, selama ini status RSBI tidak memberi output yang jelas dan hanya menciptakan kesenjangan di dunia pendidikan. Pasalnya, sekolah RSBI hanya mampu diakses oleh warga dari golongan mampu saja.
Baca Juga:
JAKARTA - Senada dengan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, Wakil Gubernur Basuki T.Purnama juga menyambut baik putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang
BERITA TERKAIT
- Mitigasi Inklusif Kolaboratif Organisasi Jadi Model Ideal Hadapi Bencana Nonalam Pandemi
- Santri Disabilitas di Bandung Terima Beasiswa Pendidikan Khusus
- Kuliah Tamu di BINUS University, Dosen FISIP UPNVJ Bicara soal Netnografi
- Siap-siap! Sumbangsih Cup 2025 Segera Digelar, Dijamin Seru dan Meriah
- Unika Atma Jaya Resmikan School of Bioscience, Technology, and Innovation
- Sandang Gelar LL.M dari Kampus Top, Fidela Gracia: Terima Kasih President University