Ahok Pastikan Copot Kadis Olahraga dan Pemuda
jpnn.com - JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok akan mengganti Zainal Soleman yang kini menjabat Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda DKI.
Penggantian ini dilakukan karena Zainal sudah ditetapkan oleh Bareskrim Polri sebagai tersangka kasus pengadaan uninterruptible power supply (UPS) di Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tahun anggaran 2014.
"Kami lagi mau penggantian sekaligus, mungkin di awal Juni atau akhir Mei. Kalau sudah terkumpul semua langsung lantik sekaligus. Nanti juga akan kami lepas," kata Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama di Balai Kota, Jakarta, Jumat (8/5).
Ahok menjelaskan, Pemerintah Provinsi DKI sedang mencari kandidat pengganti Zainal. Saat ini baru ada dua nama.
Meski demikian, Ahok masih merahasiakan nama kandidat pengganti Zainal. "Kami lagi interview. Nanti kami akan ganti. (Namanya) rahasia lah, orang dalam juga," ujarnya saat diminta menyebut nama..
Mantan Bupati Belitung Timur tersebut menyatakan, belum ada surat pemberhentian kepada Zainal. "Kami akan siapkan pengganti, jadi otomatis berhenti," tandas Ahok.
Seperti diketahui, Zainal menjadi tersangka korupsi ketika menjadi pejabat pembuat komitmen (PPK) pengadaan UPS Suku Dinas Pendidikan Menengah Jakarta Pusat. Selain Zainal, Alex Usman juga ditetapkan menjadi tersangka.
Alex diduga melakukan korupsi pengadaan UPS saat menjabat sebagai PPK pengadaan UPS Suku Dinas Pendidikan Menengah Jakarta Barat.
JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok akan mengganti Zainal Soleman yang kini menjabat Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS