Ahok Sebut PKL Tanah Abang Bodoh
Kamis, 11 Juli 2013 – 15:01 WIB
JAKARTA - Kebijakan relokasi pedagang kaki lima (PKL) di Tanah Abang mendapatkan penolakan. Para PKL menolak dengan alasan telah membayar jutaan rupiah untuk sewa lapak di badan jalan yang mereka tempati saat ini.
Namun, Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama alias Ahok tidak bisa menerima alasan tersebut. Pasalnya, praktik sewa-menyewa lapak itu tidak resmi sehingga tidak memiliki kekuatan hukum.
"Nggak mau tahu kita. Kenapa bodoh mau bayarin sewa sama orang nggak jelas?" ujar Ahok saat ditemui di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (11/7).
Seharusnya, kata Ahok, para PKL melaporkan oknum-oknum nakal tersebut. Ia pun berjanji akan memberi sanksi tegas kepada oknum yang dimaksud.
JAKARTA - Kebijakan relokasi pedagang kaki lima (PKL) di Tanah Abang mendapatkan penolakan. Para PKL menolak dengan alasan telah membayar jutaan
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS