Ahok: Semua Bisa Saling Sadar dan Saling Mendukung

jpnn.com - JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan, dukungan yang diberikan masyarakat kepada dirinya untuk maju lewat jalur indipenden, maupun yang diberikan tiga partai politik kepadanya, menjadi bukti nyata.

Di mana parpol dan masyarakat bisa bergandengan tangan demi terciptanya demokrasi yang lebih baik di Indonesia.

Karena itu, meski kini telah memutuskan akan maju lewat jalur partai politik, gubernur yang akrab disapa Ahok ini mengaku tetap sangat membutuhkan dukungan dari masyarakat.

"Semua bisa saling sadar, saling mendukung. Siapa pun kamu, selama mentalnya cuma mau jadi pegawai, bukan jadi pejabat, bukan karena kedudukan dan kerja benar, pasti rakyat dan parpol dukung kamu, kasih KTP," ujar Ahok, Jumat (29/7).

Mantan Bupati Belitung Timur ini mengakui, stigma mahar dari pasangan calon kepala daerah bagi partai politik dalam pelaksanaan Pilkada, sebelumnya begitu kuat mengemuka. Sehingga tidak heran, masyarakat ramai-ramai mendukungnya maju lewat jalur perseorangan.

"Jadi parpol enggak usah menekan, enggak usah sombong. Demikian juga calon, sebelumnya banyak yang rela bersikap manis di depan partai agar dipilih menjadi calon kepala daerah. Mental semacam ini, tak perlu dipelihara," kata Ahok.

Kini, dengan kebersamaan tiga parpol yaitu Partai NasDem, Hanura dan Golkar serta dukungan dari masyarakat yang diberikan, Ahok yakin stigma yang tak baik tentang partai politik bisa luntur. Bahkan bukan tidak mungkin kepercayaan masyarakat pada partai politik bisa menjadi lebih baik.

Apalagi pada 2019 mendatang, pemilihan presiden dan pemilihan legislatif dilaksanakan secara serentak. Karena itu parpol harus lebih dekat dengan masyarakat. Caranya, dengan mengajukan calon yang benar-benar diharapkan masyarakat. (gir/jpnn)