AHY Ternyata Telah Membalas Surat Anies
Rencana deklarasi setelah Anies pulang dari melaksanakan ibadah haji juga tidak terealisasi.
"Nah, kemudian diputuskan hari baiknya 18 Agustus 2023 karena sejalan dengan Hari Konstitusi, enggak juga dijalankan," kata Herman.
Lebih lanjut Herman mengatakan sebenarnya Anies telah menghubungi AHY sejak Maret 2023 untuk menyampaikan ajakan berpasangan pada Pilpres 2024.
Pada pertengahan Maret 2023, imbuh Herman, lagi-lagi Anies menelepon dan menyampaikan keinginannya berpasangan dengan AHY.
"Kami diberitahu oleh Ketum AHY bahwa ada komunikasi ini," tuturnya.
Meski mengaku bahagia atas pinangan Anies kepada AHY tersebut, Partai Demokrat tidak serta-merta sesumbar mengumumkannya ke publik.
"Kami menghormati kedaulatan partai-partai. Kami tidak serta-merta mengumumkannya," katanya.
Oleh karena itu, PD menjadi sangat kecewa ketika mengetahui Partai NasDem dan Anies membuat kesepakatan sepihak untuk menggandeng Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar sebagai cawapres.
Herman mengungkapkan PD mengetahui hal itu setelah memperoleh informasi tentang adanya pertemuan antara Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh dengan Muhaimin pada 29 Agustus 2023.
AHY ternyata telah membalas surat Anies Baswedan, bahkan sudah bersiap untuk segera mendeklarasikan Anies-AHY sebagai pasangan di Pilpres 2024.
- Mengurai Solusi Kekerasan Seksual Anak
- Hasto Bakal Kirim Buku Pak Sabam Biar Ara Sirait Melakukan Perenungan
- Tuduh Ara Bermain SARA di Pilkada Jakarta, PDIP Bakal Tempuh Langkah Hukum
- Pramono Dinilai Sengaja Tak Umbar Dukungan PDIP di Alat Peraga Demi Raup Massa Anies
- Anies Dukung Pramono – Rano Karno, Brando Susanto: Jakarta Jadi Contoh Demokrasi yang Sejuk
- Analisis Qodari Soal Pilkada Jakarta 2024, Soroti Sikap Anies Dukung Pram - Rano