AIG, Mengakar Kuat di Asia tapi Bikin Panik Nasabah
Kamis, 18 September 2008 – 11:45 WIB
AIG mengakar kuat di Asia. Karena itu, masalah yang dihadapi di kantor pusat membuat resah jutaan pemegang polis dan ribuan karyawannya di Asia. AIG didirkan warga Amerika keturunan Belanda di Shanghai, Tiongkok, pada 1919 atau 89 tahun lalu. Hingga kini Asia masih menjadi pasar vitalnya.
AIG memiliki 116 ribu karyawan di 130 negara, dan separo di antaranya di Asia. AIA merupakan pengendali operasi perusahaan asuransi itu di Asia Tenggara, Tiongkok, dan Australia.(AFP/aan/dwi)
Kekhawatiran atas nasib AIG terus meluas di Asia. Kantor anak perusahaan itu di Singapura Rabu (17/9) kembali diserbu pemegang polis. Jumlahnya lebih
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Makin Praktis, Deposito Emas Kini Bisa di Pegadaian Digital
- BRI Life Tingkatkan Kapasitas Produksi & Kesejahteraan Pelaku Usaha Mikro di Garut
- PPI Berikan Solusi untuk Bisa Menumbuhkan Industri di Indonesia, Simak
- PNM Mekaar Dorong Industri Kreatif Daur Ulang di Makassar
- Perekonomian Indonesia 2025 Tetap Solid di Tengah Ketidakpastian Global
- Tingkatkan Transparansi & Akuntabilitas, IFG Terapkan Tata Kelola Terintegrasi