Aipda Leonardo Sinaga & Bripka Andi Arvino Dijebloskan ke Penjara, Terancam Dipecat

jpnn.com, MEDAN - Polda Sumatra Utara menahan oknum polisi Polrestabes Medan Aipda Leonardo Sinaga (LS).
Dia menjadi tersangka atas kasus tewasnya tahanan bernama Hendra Syahputra.
Hendra merupakan tahanan kasus pencabulan yang dianiayai, diperas, hingga dipaksa mastu*basi menggunakan balsem.
"(Aipda Leonardo Sinaga) sudah ditahan propam," kata Kepala Bidang Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi, Jumat (17/6).
Dia mengatakan sidang Kode Etik Profesi Polri (KEPP) terhadap Aipda Leonardo Sinaga saat ini tengah berjalan.
Namun, perwira menengah Polri itu memastikan Aipda akan dipecat.
"LS ini, kan, proses siang KEPP-nya masih berjalan, proses di resersenya pun masih terus berjalan. Rekomendasi, ya, PTDH," kata mantan kapolres Biak, Papua itu seperti dilansir sumut.jpnn.com.
Kombes Hadi mengatakan pihaknya tidak akan menolerir segala perbuatan anggota yang tidak sesuai dengan aturan Polri.
Aipda Leonardo Sinaga dan Bripka Andi Arvino jadi tersangka atas kasus tewasnya seorang tahanan di penjara.
- Band Sukatani Minta Maaf telah Menyentil Polisi, Ini Respons Mabes Polri
- 4 Kali Terjerat Kasus Narkoba, Fariz RM Terancam 20 Tahun Penjara
- Anggap Sumut Darurat Narkoba, Sahroni Minta Polda hingga BNN Kerja Sama
- Terlibat Kasus Pemerasan, 2 Polisi Jalani Sidang Kode Etik di Polda Jateng
- Oknum Perwira Polisi Polda Riau Ditangkap terkait Penggelapan Mobil Rental, Duh
- Kasus Korupsi Pengadaan APD Covid-19, Eks Sekretaris Dinkes Sumut Dituntut 9 Tahun Penjara