Aipda Rudi Penolak Laporan Korban Perampokan Diperiksa Propam, Begini Nasibnya Kini
jpnn.com, JAKARTA TIMUR - Aipda Rudi Panjaitan, oknum polisi yang menolak laporan korban perampokan di Jakarta Timur segera menjalani sidang etik atas tindakan pelanggaran yang dilakukannya.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan mengatakan Aipda Rudi menjalani sidang etik pada Rabu (15/12).
"Pak Kapolres sudah sampaikan laporan kepada Pak Kapolda itu hari Rabu sidang disiplinnya," kata Zulpan saat dikonfirmasi, Senin (13/12).
Saat ini, Aipda Rudi masih menjalani pemeriksaan di Propam Polres Metro Jakarta Timur.
Aipda Rudi juga telah dicopot dari jabatannya di Polsek Pulogadung.
Aipda Rudi yang sebelumnya menjabat di bagian Unit Serse Pulogadung kemudian dipindahkan ke Polres Jakarta Timur menjadi Basium atau Bintara Seksi Umum.
"Sudah ditindak dia, sudah dimutasikan di Polres Metro Jakarta Timur. (Dimutasi, red) dalam rangka pembinaan," kata Zulpan.
Diketahui, video seorang perempuan menjadi korban perampokan seusai mengambil uang dari anjungan tunai mandiri (ATM) viral di media sosial.
Aipda Rudi Panjaitan, polisi yang menolak laporan warga korban perampokan di Jakarta Timur segera menjalani sidang etik atas tindakan pelanggaran yang dilakukannya
- Kabagops Polres Solok Selatan Merokok Saat Diperiksa Propam, Sahroni: Wajib Dievaluasi
- Propam Razia Ponsel Anggota, Siapa yang Punya Aplikasi Judi Online?
- Vadel Badjideh Adukan Penyidik ke Propam, Polres Metro Jakarta Selatan Buka Suara
- Pilkada 2024, Propam Polda Kalsel Terjunkan Tim Awasi Netralitas Anggota
- Propam Periksa Guru Supriyani soal Permintaan Rp 50 Juta dari Polisi
- Polisi yang Berpose dengan Timses Cagub di Sulut Langsung Digarap Propam