Aiptu Labora Diduga Berperan Sebagai 'ATM'
Selasa, 21 Mei 2013 – 02:51 WIB
JAKARTA--Kasus rekening gendut bintara Aiptu Labora Sitorus terus diperdalam. Ada dugaan kasus tersebut melibatkan anggota polisi lainnya. Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) meminta semua perwira atau anggota polisi yang terkait dengan Labora diperiksa. Kemarin pagi Labora dibawa ke Polda Papua. Tersangka kasus penimbunan bahan bakar minyak (BBM), penyelundupan kayu, dan tindak pidana pencucian uang itu hanya mendekam di rumah tahanan Bareskrim Polri selama dua hari atau sejak Sabtu (18/5) malam.
"Kami meminta komitmen Kabareskrim (Komjen Sutarman, Red) agar tidak berhenti di Labora saja," ujar komisioner Kompolnas Edi Saputra Hasibuan setelah berkunjung ke Bareskrim Mabes Polri, Senin (20/5).
Kompolnas sudah melakukan wawancara mendalam dengan Labora. Hasilnya, bintara di Polsek Raja Ampat, Papua Barat, itumengaku hanya dikorbankan. "Ada kemungkinan dia hanya sebagai ATM saja. Ini yang harus dibuktikan secara profesional," kata Edi.
Baca Juga:
JAKARTA--Kasus rekening gendut bintara Aiptu Labora Sitorus terus diperdalam. Ada dugaan kasus tersebut melibatkan anggota polisi lainnya. Komisi
BERITA TERKAIT
- Polemik Pasar Tumpah di Jalan Merdeka & Ma Salmon Belum Usai, Pedagang Makin Banyak di Trotoar
- Propam Diminta Usut Total Kasus DWP di Semua Lingkaran Polri
- Hati-Hati, Penipuan Berkedok Lowongan Petugas Haji di Media Sosial
- Lewat Livin Planet, Bank Mandiri Libatkan Nasabah dalam Pelestarian Lingkungan
- Tanggapi Pembangunan Pagar Laut, Muannas Alaidid: Tidak Ada Hubungan dengan PSN PIK 2
- Banjir Bandang Terjang Jembatan Cipager Cirebon, Pemprov Langsung Bergerak