AirAsia Perpanjang Kerjasama dengan GMF AeroAsia
jpnn.com - SINGAPORE – AirAsia Indonesia dan Indonesia AirAsia X memperpanjang kerjasama dengan GMF AeroAsia hingga 2019. GMF AeroAsia adalah perusahaan jasa perawatan pesawat atau MRO (Maintenance, Repair and Overhaul) terkemuka di Asia Tenggara.
Perpanjangan kerjasama tersebut dilakukan di acara Singapore Airshow 2016 pada Kamis (18/2). Dengan perjanjian tersebut, maka GMF AeroAsia akan melanjutkan layanan perawatan pesawat untuk seluruh Airbus A320 dan Airbus A330, yang dioperasikan oleh AirAsia Indonesia dan Indonesia AirAsia X.
"Perawatan pesawat akan dilakukan di hangar GMF AeroAsia di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Cengkareng," ujar Presiden Direktur AirAsia Indonesia Sunu Widyatmoko dalam siaran persnya.
Sunu menambahkan, jasa perawatan pesawat oleh GMF mencakup seluruh pekerjaan rutin pada pesawat yang dioperasikan oleh AirAsia Indonesia guna memastikan kelaikan pesawat.
"Jasa perawatan pesawat yang komprehensif dan terintegrasi yang ditawarkan oleh GMF telah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari operasional kami sejak 2007 dan kami menantikan adanya lebih banyak kerjasama lagi di masa yang akan datang," ungkap Sunu.
Sementara itu, Dendy Kurniawan, Presiden Direktur Indonesia AirAsia X mengatakan, pihaknya selalu berkomitmen terhadap pelayanan dan menempatkan keselamatan serta keamanan pelanggan pada prioritas utama.
"Kami meyakini kerjasama GMF AeroAsia yang telah berjalan sejak awal berdirinya Indonesia AirAsia X ini bisa mendukung kelancaran operasional serta pengembangan Indonesia AirAsia X untuk melayani lebih banyak penumpang," tandas Dendy. (chi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Mohon Diperhatikan, Insentif Pemerintah Tidak Cukup Bantu Masyarakat
- Harga Emas Antam Hari Ini 26 Desember Stabil, Berikut Daftarnya
- Pengumuman, Beras Bakal Kena PPN 12 Persen, Simak Detailnya
- BRI Insurance Hadirka Perlindungan di Liburan Natal dan Tahun Baru
- INALUM Raih Pencapaian Tertinggi Dalam Produksi & Penjualan Aluminium
- Inovasi Pelumas Baru EMLI Diklaim Mampu Bersaing Secara Global