AirAsia Ralat Data Penumpang
jpnn.com - PIHAK AirAsia meralat informasi tentang kewarganegaraan penumpang dan awak pesawat QZ8501 yang hilang kontak pagi tadi.
Sebelumnya, AirAsia menuliskan bahwa penumpang terdiri dari warga negara Singapura (1 orang), Malaysia (1), Korea Selatan (3), Perancis (1) dan Indonesia (156).
Namun keterangan pers terbaru mereka menyebutkan bahwa penumpang asal Indonesia berjumlah 149 orang dan awak enam orang. Selain itu, satu warga negara Perancis yang tadinya ditulis sebagai penumpang ternyata adalah seorang awak.
Selain itu, AirAsia juga mengungkapkan bahwa ada seorang warga negara Inggris yang jadi penumpang di kapal tersebut. Dalam keterangan sebelumnya tidak disebutkan ada warga negara Inggris.
Keberadaan penumpang asal Inggris ini telah dikonfirmasi oleh pemerintah setempat. "Kami telah mendapat informasi bahwa seorang warga negara Inggris menjadi penumpang. Kami sudah menghubungi pihak keluarga dan siap memberikan bantuan," tulis Kementerian Luar Negeri Inggris melalui keterangan pers seperti dikutip Channel News Asia, Minggu (28/12). (dil/jpnn)
Berikut jumlah penumpang dan awak QZ8501 berdasarkan keterangan terbaru AirAsia:
Penumpang :
1 orang warga negara Singapura
PIHAK AirAsia meralat informasi tentang kewarganegaraan penumpang dan awak pesawat QZ8501 yang hilang kontak pagi tadi. Sebelumnya, AirAsia menuliskan
- Kepala Daerah Minta Jaminan Formasi Tambahan PPPK Tahap 2, MenPAN-RB: Pasti Diterima
- KPK Periksa Ahok, Lihat
- 720 Pelanggan di Citra Garden Puri Semanan Dapatkan Air Siap Minum dari PAM JAYA
- Prabowo Terbang ke Malaysia untuk Bertemu PM Anwar Ibrahim, Ini yang Dibahas
- HMPV Bukan Virus Baru, Dinkes DKI Jakarta Minta Masyarakat tak Panik, tetapi Tetap Waspada
- MenPANRB Rini Dorong Kepala Daerah Memastikan Honorer Daftar PPPK Tahap 2