AirAsia Tergelincir di Kalibo, 153 Penumpang Selamat
jpnn.com - MANILA - Kecelakaan kembali menimpa pesawat AirAsia. Sebuah pesawat jet Airbus A320-200 milik maskapai AirAsia Zest dengan 159 penumpang dan beberapa kru tergelincir di rerumputan Bandara Internasional Kalibo, Boracay, Filipina Tengah, Selasa (30/12) sekitar pukul 17.43 waktu setempat.
Manajer Bandara Kalibo, Cynthia Asperas dilansir abs-cbnnews.com menyampaikan, pesawat AirAsia Zest dengan nomor penerbangan 272 dari Manila, Filipina tergelincir akibat diterpa angin kencang saat mendarat. AirAsia Zest merupakan maskapai yang sebagian sahamnya dimiliki oleh AirAsia Filipina.
Asperas mengatakan berdasarkan laporan awal, semua penumpang dan awak pesawat dalam keadaan aman. Hanya beberapa penumpang dikirim ke rumah sakit untuk menjalani pemeriksaan karena cedera.
"Semua penumpang selamat, termasuk pilot. Namun kejadian ini sempat membuat penumpang panik, dan beberapa orang yang cedera dikirim ke rumah sakit," kata Asperas.
Akibat kejadian ini, lanjut dia, Bandara Kalibo sementara ditutup. Pihak Departemen Perhubungan dan Komunikasi Filipina mengabarkan, sebanyak empat penerbangan dari Kalibo ke Malinau atau sebaliknya dibatalkan akibat cuaca buruk dan insiden yang menimpa pesawat AirAsia.
Sementara itu, pihak AirAsia Filipina memastikan, meski akibat insiden itu penumpang dan seluruh awak turun melalui tangga darurat, tapi semuanya dalam kondisi selamat.
"Semua 153 penumpang dan awak dapat turun dengan aman, tidak ada cedera yang dilaporkan. Semua penumpang sekarang di sebuah hotel dibantu oleh staf AirAsia," kata perusahaan penerbangan itu.
Insiden ini terjadi hanya berselang dua hari setelah jatuhnya pesawat AirAsia QZ 8501 rute Surabaya-Singapura, Minggu (28/12).(ris/jpnn)
MANILA - Kecelakaan kembali menimpa pesawat AirAsia. Sebuah pesawat jet Airbus A320-200 milik maskapai AirAsia Zest dengan 159 penumpang dan beberapa
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer