Airlangga: Golkar Harus Punya Pola Komunikasi Canggih
jpnn.com - JAKARTA - Komunikasi politik di internal Partai Golkar selama ini terkesan dibonsai, hanya bersifat searah. Padahal dalam komunikasi politik modern, pola dialog lebih diutamakan dari pada monolog.
Menurut kandidat ketua umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, setiap orang yang bersuara perlu didengarkan, didokumentasikan. Sekalipun dalam pengambilan keputusan kalah dari suara mayoritas.
"Partai Golkar perlu mengembangkan pola knowledge management (manajemen pengetahuan) dalam sistem komunikasi politik yang dijalankan," ujar Airlangga, Jumat (13/5).
Menurut anggota Komisi XI DPR ini, setiap pertanyaan, sekalipun terdengar naif, perlu dijawab dengan baik guna mempertahankan arti kehadiran di tengah masyarakat ramai.
Partai Golkar kata Airlangga, juga perlu memiliki call center atau semacam sms center yang dilengkapi sistem komputer canggih. Sehingga sanggup digunakan untuk menampung berbagai aspirasi yang masuk. Baik lewat telepon, pesan singkat, email, ataupun surat-menyurat.
Karena surat apapun yang masuk, penting untuk dijawab walau hanya sekadar kalimat singkat.
"Jadi ke depan saya kira komunikasi politik yang lebih intensif, efektif dan efisien dengan memanfaatkan teknologi informasi mutakhir, perlu dikembangkan dalam tubuh Golkar," ujar Airlangga. (gir/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Trisya Suherman: Lukisan Go Green Taruparwa Bisa jadi Penyemangat Para CEO
- Seniman Papua Bawa Pesan Ekologis di Jakarta Biennale 2024
- Masih Terima Endorsement Meski Sudah Jadi Pejabat Negara, Raffi Ahmad: Kan Enggak Ada Larangannya
- Anak Muda Indonesia Pendiri Desa Bumi Jadi Pembicara di Diskusi PBB
- Masyarakat Bersatu dalam Doa, Dukung Kepemimpinan Lucianty-Syaparuddin untuk Muba Sejahtera
- Naleya Genomik & RSAB Harapan Kita Kerja Sama untuk Pengembangan Tes Genetik Talasemia