Airlangga Ingatkan Pentingnya Hal ini Demi Pemulihan Perekonomian Bangsa
Tercermin dari Indeks Kepercayaan Konsumen (IKK) yang masih tinggi sehingga menggambarkan optimisme ekonomi Indonesia ke depannya.
Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada Triwulan IV-2022 tumbuh sebesar 5,01 persen (yoy).
Secara full year, pertumbuhan ekonomi Indonesia 2022 mampu tumbuh solid sebesar 5,31 persen (ctc), tertinggi sejak masa pemerintahan Presiden Joko Widodo dan ini kembali mencapai level 5 persen seperti sebelum pandemi.
"Jadi, tercapai karena situasi politik dan ekonomi yang kondusif dan keamanan yang baik. (Kami) apresiasi kepada TNI/POLRI, karena stabilitas politik yang baik, jadi ekonomi tetap bergerak,” ucapnya.
Airlangga dalam kesempatan kali ini juga mengemukakan tantangan yang dihadapi bangsa Indonesia.
Menurutnya, pandemi Covid-19 yang menyebar di seluruh dunia dua tahun lalu membuat pertumbuhan ekonomi global melambat.
Namun, Airlangga optimistis kebijakan fiskal dan moneter yang tepat, akan membuat perekonomian bangsa tetap bangkit.
Kebijakan dimaksud antara lain UU 3/2023 tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan, Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) Nomor 2/2022 tentang Cipta Kerja dan pengaturan Devisa Hasil Ekspor (DHE).
Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengingatkan pentingnya hal ini demi pemulihan ekonomi bangsa.
- Menko Airlangga Dorong Kerja Sama dengan Arizona State University, Ini Tujuannya
- Satgas Semikonduktor Indonesia dan Purdue University Teken MoU, Menko Airlangga: Momentum Bersejarah
- Transaksi Modal dan Finansial Melonjak, Neraca Pembayaran Indonesia Surplus
- Indonesia-Brasil Perkuat Sinergi Ekonomi, Teken Kerja Sama Senilai USD 2,8 Miliar
- Menko Airlangga Dorong Industri Kelapa Sawit yang Berkelanjutan, Efisien & Kompetitif
- Indonesia dan Kanada Agendakan Percepatan Kesepakatan Perdagangan ICA-CEPA