Airlangga Pasang Target Ini untuk BRI, Angkanya Cukup Fantastis
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto memasang target penyaluran kredit perbankan BRI mencapai 30 persen hingga 2024.
Dia berharap BRI mampu memenuhi target 30 persen porsi penyaluran kredit perbankan tersebut.
“Yang penting adalah agregatnya. Silakan Kementerian BUMN yang mengatur, dana kredit sudah dimiliki oleh BRI yang menguasai 80 persen, bisa di share dengan BUMN lain juga mungkin dengan sektor lain di Himbara maupun Perbanas,” kata Menko Airlangga dalam acara BRI Microfinance Outlook 2022 yang disiarkan secara daring di Jakarta, Kamis.
Airlangga menjelaskan Presiden Jokowi menargetkan penyaluran kredit untuk sektor UMKM sebesar Rp 1.800 triliun pada 2024.
Namun, target tersebut tidak untuk semua anggota Himbara. Pasalnya, tidak semua perbankan fokus pada penyaluran kredit UMKM.
“Nah sekarang rata-rata Rp 1.200 triliun dan untuk KUR sebetulnya hanya Rp 372 triliun sehingga tentu masih ada delta yang cukup besar dan bisa diisi untuk pemberdayaan usaha kecil dan menengah,” ujarnya.
Lebih lanjut Airlangga menilai saat ini kinerja perekonomian terus membaik. Hal itu terlihat dari indikator di sisi perbankan pada dana pihak ketiga.
"Jumlah kredit perbankan tumbuh masing-masing 12,2 persen dan 5,2 persen serta NPL yang naik tiga persen," ucapnya.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto memasang target penyaluran kredit perbankan BRI mencapai 30 persen hingga 2024.
- OJK: Hadirnya PP 47/2024 Berdampak Positif Bagi Keberlangsungan UMKM ke Depan
- Menko Perekonomian Ungkap Potensi Baru Dukungan Transisi Energi untuk Indonesia
- Peruri dan BPR Percepat Layanan Keuangan Digital bagi UMKM
- Sebanyak 90 Ribu Pengunjung Hadiri SIAL Interfood 2024
- Ini Cara Bea Cukai Dorong UMKM Naik Kelas di Pasuruan, Tanjungpinang, dan Jambi
- Pengusaha Kecil Pasti Girang, Kementerian UMKM Bakal Sebar Kartu Usaha