Airlangga Pastikan tak Ada Kubu-Kubuan di Tubuh Golkar
jpnn.com, JAKARTA - Koordinator Bidang Perekonomian DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto mengatakan hingga saat ini Partai Golkar tetap solid.
Bahkan, dia menegaskan tidak ada kubu-kubuan di tubuh partainya jelang pelaksanaan Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) untuk memilih Ketua Umum Golkar yang baru.
Menurut kandidat kuat calon Ketum Golkar ini, hubungannya dengan kader lain yang disebut-sebut juga bakal maju sebagai orang nomor satu di partai berlambang beringin tersebut, berjalan dengan baik.
"Pertama, Golkar itu tidak ada kubu-kubuan, Pak Aziz (Azis Syamsuddin) dan Pak Idrus (Idrus Marham) berteman baik, komunikasi kami berjalan dengan baik," ujar Airlangga saat menerima dukungan dari Dewan Pimpinan Nasional (Depinas) Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI) di Jakarta, Senin (4/12).
Karena tidak ada kubu-kubuan, pria yang juga menjabat Menteri Perindustrian ini optimistis Munaslub Golkar nantinya berjalan dengan baik, dalam suasana kekerabatan dan kekeluargaan.
Terkait jadwal munaslub kapan akan digelar, Airlangga menyerahkan sepenuhnya pada rapat pleno Golkar.
"Kami menunggu forum pleno yang akan menentukan, dari situ kemudian yang menentukan kontestasi ke depan. Insyaallah minggu ini (rapat pleno Golkar, red) tentu akan dlihat waktunya," ucap Airlangga.
Airlangga membenarkan, saat ini telah mengantongi sejumlah dukungan untuk maju sebagai calon ketua umum Golkar. Namun demikian ia menjamin hubungan dengan kader Golkar lainnya akan tetap berjalan dengan baik.
Koordinator Bidang Perekonomian DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto menegaskan hingga saat ini partai Golkar tetap solid.
- Menko Airlangga Beberkan Upaya Pemerintah Menjaga Sektor Industri Dalam Negeri
- Menko Airlangga Hartarto Dorong Akselerasi Kemajuan Ekosistem Ekonomi Syariah
- Hari Pertama Retreat Kabinet Merah Putih, Menko Airlangga: Sigap, Semangat dan Solid!
- Legislator Golkar Berharap Indonesia Lepas dari Middle Income Trap Lewat Hilirisasi Nikel
- Resmi Jabat Menaker yang Baru, Yassierli Sebut Ketenagakerjaan Bukan Hanya Soal Buruh
- Simak, Bahlil Buka-bukaan Soal Golkar Dapat Jatah 8 Menteri