Ajak Mesum, Supir Tewas Diparang
Jumat, 16 Maret 2012 – 11:41 WIB
“Barangkali lantaran penasaran, Ita yang melihat gelagat tidak baik. Lalu Ita meminjam Hp Hamid untuk menghubungi Sonia. Ita lalu meng-SMS Sonia,” terang Kasat Intelkam AKP Iswamdi.
Sonia adalah kawan akrab Ita. Menerima SMS Ita, selang beberapa menit, Sonia bersama adiknya, Junaidi datang sambil membawa parang dan pisau. Melihat kedatangan dua orang ini, Hamid kembali marah, dan menanyakan siapa dua orang yang datang tersebut.
Tanpa diduga Hamid, ternyata Ita membawa sebilah pisau yang terselip di balik jaketnya, dan kemudian menusuk perut bagian kanan Hamid. Kena tusukan, Hamid lalu berusaha lari kabur. Tak puas, Ita dan Sonia dibonceng Junaidi tancap gas mengejar Hamid.
Sekitar 100 meter mengejar Hamid, dari tangan Sonia yang membawa parang, Ita mengambil parang itu, ketika sudah turun dari motor, Ita kemudian kembali menebas parang ke leher sebelah kiri bagian belakang satu kali hingga nyaris putus.
KUALATUNGKAL - Teka-teki pelaku pembunuhan Abdul Hamid (35) yang tewas bersimbah darah Sabtu, 26 Desember 2011 lalu, akhirnya terungkap. Hasil pengejaran
BERITA TERKAIT
- Begini Analisa Reza Indragiri Soal Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Kabagops Polres Solok Selatan Tembak Kasat Reskrim yang Usut Tambang Liar, IPW Bilang Begini
- Kompolnas Sebut Polda Sumbar Harus Ungkap Fakta Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Calon Bupati Biak Numfor Jadi Tersangka Pelecehan Seksual Sesama Jenis
- Kabagops Polres Solok Selatan Langsung Serahkan Diri Seusai Tembak Mati Kasat Reskrim
- Guru PPPK di Karanganyar Makin Nelangsa, Hasil Visum Tidak Bisa Dilihat, Pemerkosa Wara-wiri