Ajak Penyintas Covid-19 Gotong Royong Donor Plasma Konvalesen
Hal itu tak lepas dari sejumlah persyaratan yang ditentukan dan harus dipenuhi oleh para calon pendonor.
Beberapa persyaratan yang harus dipenuhi selain pernah terkonfirmas positif Covid-19 adalah bebas keluhan minimal 14-28 hari, berusia 17-60 tahun dengan berat badan lebih dari 55 kg dan memiliki kadar antibodi dan total liter antibodi igG spesifik Covid-19.
“Sejak Juli 2020 hingga hari ini PMI UDD Kota Surabaya baru mengumpulkan sebanyak 3 ribu kantong plasma konvalesen. Ini menunjukkan bahwa jumlah plasma tidak sebanding dengan jumlah permintaan. Untuk itu kami menghimbau kepada para penyintas untuk dapat melakukan donor plasma karena sangat dibutuhkan bagi para penderita Covid-19 utamanya mereka yang bergejala sedang hingga berat,” jelasnya.
Sementara itu, Listiyo Ariftianto salah satu penyintas Covid-19 yang merupakan karyawan Pelindo III mengatakan, dirinya terketuk mengikuti donor plasma konvalesen untuk membantu sesama.
Dia menyebut sebagai mantan penderita Covid-19 sudah merasakan rasanya terinfeksi virus tersebut.
Untuk itu dengan plasma yang dia donorkan diharapkan dapat menambah rasio kesembuhan mereka yang saat ini sedang terinfeksi Covid-19.
“Semoga plasma konvalesen yang saya donorkan bisa membantu dan memberikan manfaat bagi sesama dan semoga pandemi ini segera dapat diatasi,” katanya.
Selama enam bulan terakhir Pelindo III telah memberikan sejumlah bantuan untuk mendukung pemerintah dalam upaya penanganan Covid-19.
Kegiatan donor plasma konvalesen yang diinisiasi oleh Pelindo III merupakan bagian dari upaya perusahaan dalam mendukung pemulihan kesehatan masyarakat.
- 170 Penumpang Kapal Tujuan Sumenep Tertahan di Kalianget, Ini Masalahnya
- 1.326 Penyintas Covid-19 Ikuti Ujian Profesi Advokat yang Digelar Peradi
- Pedagang di Pelabuhan Gili Mas Kini Gunakan Listrik PLN, Lebih Mudah dan Aman
- Penyintas Covid-19 Boleh Puasa selama Ramadan, Asalkan
- Waspada, Ini 7 Penyakit Jantung yang Bisa Menyerang Penyintas Covid-19
- Terapi Plasma Konvalesen, Pelayanan Kesehatan Berbasis Penelitian