Aji Santoso, Asisten Pelatih Timnas U-23 Indonesia
Serap Banyak Ilmu untuk Tim dan Akademi

jpnn.com - Ajii Santoso, salah seorang bek kiri terbaik yang pernah dimiliki Indonesia, saat ini benar-benar menikmati perannya sebagai asisten pelatih timnas U-23. Makin banyak pelajaran yang didapatkannya di skuad Garuda Muda.
MUHAMMAD AMJAD, Jakarta
DI pinggir lapangan Pelita Harapan, Tangerang, Aji Santoso terlihat berbincang-bincang dengan pelatih timnas U-23 Indonesia Rahmad Darmawan. Setelah berbincang, Aji beranjak dan mulai meletakkan cone-cone untuk skuad Garuda Muda berlatih. Dia kemudian mulai membantu Rahmad mengarahkan pemain.
Demikian tugasnya, mantan pelatih kepala timnas U-22 kualifikasi Piala Asia U-22 itu terlihat enjoy. Meski sebelumnya pelatih kepala, Aji mengaku tak ada masalah karena memang ini adalah tugas untuk negara yang harus dilakoninya.
Menjadi asisten pelatih, Aji mengaku mendapatkan banyak tambahan pelajaran dari seniornya, Rahmad Darmawan. "Yang jelas, saya mendapatkan tambahan ilmu. Beliau lebih senior daripada saya, jadi pengalamannya pasti banyak," katanya.
Menjadi bagian dari tim pelatih di timnas, menurut Aji, tidak berarti berpangku tangan dan merasa cukup dengan yang dimiliki. Dia merasa perlu terus melakukan improvement terhadap ilmu kepelatihannya.
"Belajar tak ada hentinya. Saya juga banyak belajar dari dunia maya sehingga saya upgrade terus pengetahuan saya ini," ungkap pelatih berkumis tersebut.
Mengapa? Aji memaparkan, saat ini kesibukannya tak hanya menjadi pelatih. Dia juga segera kian sibuk dengan langkahnya mendirikan akademi sepak bola miliknya di tanah kelahirannya, Malang.
Ajii Santoso, salah seorang bek kiri terbaik yang pernah dimiliki Indonesia, saat ini benar-benar menikmati perannya sebagai asisten pelatih timnas
- Scooter Prix 2025 Segera Digelar, Total Hadiah Mencapai Lebih Dari Rp 1 Miliar
- Paul Munster Menuju Bhayangkara Presisi Lampung FC?
- Darah Mewarnai Kemenangan LA Lakers di Gim 2 Babak Pertama NBA Playoffs
- Bhayangkara FC Langsung Mencanangkan Target Tinggi di Liga 1 Musim Depan
- MotoGP 2025: Marquez Mentereng dengan Ducati, Bagnaia Merasa Tertekan?
- 5 Laga Terakhir Liga 1, Pelatih Persib Bojan Hodak Menaruh Harapan kepada Sosok Ini