Ajinomoto Hasilkan Pupuk dari Manfaatkan Sisa Produksi
jpnn.com, JAKARTA - PT Ajinomoto Indonesia memanfaatkan sisa hasil produksinya untuk memproduksi pupuk cair Amina.
Kegiatan ini dilakukan Ajinomoto untuk mengurangi limbah hasil produksi dan melestarikan lingkukan hayati.
“Pupuk cair Amina diproduksi dengan standar SNI. Pupuk yang mengandung bahan organik tersebut seperti nitrogen, fosfor, kalium, serta berbagai unsur mikro ini didistribusikan ke berbagai daerah untuk digunakan pada berbagai jenis tanaman,” kata Direktur Ajinomoto Yudho Koesbandriyo.
Yudho menjelaskan Ajinomoto diproduksi dengan menggunakan bahan baku alami seperti tetes tebu.
Dalam pengelolaan proses tersebut menghasilkan produk cair berupa pupuk Amina.
“Amina kemudian digunakan petani sebagai pupuk tanaman tebu yang kemudian kami gunakan sebagai bahan baku utama Ajinomoto. Proses ini disebut siklus bio,” paparnya.
Sampai saat ini, sambung Yudho, Ajinomoto telah mengembangkan berbagai pupuk yang memanfaatkan sisa hasil produksi mereka.
Dengan harapan agar para petani bisa lebih mudah mendapatkan pupuk yang mereka butuhkan untuk menjaga kesuburan tanah dan tanaman mereka.
Ajinomoto diproduksi dengan menggunakan bahan baku alami seperti tetes tebu. Dalam pengelolaan proses tersebut menghasilkan produk cair berupa pupuk Amina.
- Hebitren: Pupuk Jadi Kunci Pengembangan Pertanian Bondowoso
- PC PMII Pamekasan Soroti Harga Pupuk di Atas HET
- Distribusikan Pupuk Bersubsidi, Petrokimia Gresik Siapkan Stok Lebih dari 372 Ribu Ton
- Stok Pupuk Nasional Jelang 2025 Capai 1,4 Juta Ton
- Sambut Musim Tanam 2025, Pupuk Indonesia Pastikan Pupuk Bersubsidi Tersedia di Sultra
- Kementan-Pupuk Indonesia Teken Kontrak Pengadaan dan Penyaluran Pupuk Subsidi di 2025