Ajukan Mega atau Puan
Selasa, 24 April 2012 – 07:35 WIB
JAKARTA - Calon presiden (capres) dari PDIP hampir pasti mengerucut pada dua nama, Megawati Soekarnoputri atau putrinya sendiri, Puan Maharani. Puan menjadi calon alternatif bila Megawati yang menjabat ketua umum PDIP tersebut memutuskan untuk tidak maju lagi. "Adapun momentumnya melihat dinamika politik nasional yang paling tepat. Bisa sebelum atau sesudah pemilu. Bisa koalisi atau mandiri," ujarnya. "Apakah Megawati akan maju lagi atau tidak, ya kita tunggu saja momentumnya," imbuh dia.
"Pokoknya, capresnya di antara dua figur itu," kata Sekjen DPP PDIP Tjahjo Kumolo di Jakarta kemarin (23/4). Di partai, selain menjadi ketua DPP PDIP Bidang Politik dan Hubungan Antarlembaga, Puan menjabat ketua fraksi PDIP di DPR.
Baca Juga:
Menurut Tjahjo, kewenangan pengambilan keputusan capres PDIP diserahkan sepenuhnya kepada Megawati selaku ketua umum. Otoritas tersebut diberikan berdasar keputusan kongres PDIP di Bali pada April 2010, yang kemudian ditegaskan kembali melalui rakernas PDIP di Bandung pada Desember 2011.
Baca Juga:
JAKARTA - Calon presiden (capres) dari PDIP hampir pasti mengerucut pada dua nama, Megawati Soekarnoputri atau putrinya sendiri, Puan Maharani. Puan
BERITA TERKAIT
- Mbak Titiek Sentil KKP soal Dalang Pagar Laut, Begini Kalimatnya
- Pihak yang Bersengketa Pilkada 2024 Diminta Terima Putusan MK dengan Ikhlas
- Soal Program 20 Hektare Hutan Cadangan, Raja Juli Ungkap Penjelasan, Silakan Disimak
- Interupsi Rapat, Legislator NasDem Bertanya ke Raja Juli Soal Isu Ini
- Olok-olokan Mardani PKS kepada Partai Gelora Berpotensi Mengganggu Persatuan Umat Bela Palestina
- Perempuan Bangsa Gelar Taaruf, Bertekad Jadi Organisasi Terbuka