Akademisi Ini Dinilai Tepat jabat Kementerian Kependudukan

jpnn.com - JAKARTA - Direktur Indo Strategi, Andar Nubowo, mengatakan pembentukan Kementerian Kependudukan merupakan jawaban dari presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) atas problema kependudukan yang selama ini dialami Indonesia. Sebagai janji, itu harus direalisasikan oleh Jokowi.
Karena itu, Andar menyambut baik rencana pembentukan Kementerian Kependudukan mengingat persoalan ini menjadi problem besar di kemudian hari.
"Selama ini orang tidak peduli lagi pada Program Keluarga Berencana (KB). Padahal Program KB efektif menekan jumlah penduduk," kata Andar Nubowo, kepada wartawan, di gedung DPD, Senayan Jakarta, Sabtu (20/9).
Selain itu lanjutnya, masalah kependudukan bukan hanya masalah nasional Indonesia, melainkan menjadi persoalan global, ketika ledakan pendudukan dunia tidak bisa diatasi dengan baik. Ini akan berdampak pada kesulitan di bidang pangan, papan, energi, dan kesejahteraan umat manusia.
Untuk mewujudkan harapan tersebut, menurut dia sebaiknya Jokowi memilih menteri untuk menduduki pos kementerian baru itu dari tokoh yang benar-benar ahli di bidang kependudukan.
"Saya kira Sonny Harry B Harmadi merepresentasikan profesionalisme. Sebab dia ahli dan selama ini berkutat dalam persoalan kependudukan sebagai Kepala Lembaga Demografi UI," tegas Andar Nubowo.
Jika masalah kependudukan ditangani secara tepat oleh orang tepat dalam kementerian baru, lanjut dia, bangsa ini akan memiliki data tunggal kependudukan Indonesia.
"Ini bermanfaat untuk melacak pelaku korupsi, menekan penyelewenangan kekuasaan, dan sangat berguna untuk kepentingan politik dan demokrasi," ujarnya.
JAKARTA - Direktur Indo Strategi, Andar Nubowo, mengatakan pembentukan Kementerian Kependudukan merupakan jawaban dari presiden terpilih Joko Widodo
- Info BKN: Sebegini Formasi PPPK untuk Honorer di Seleksi Tahap 2
- Pengiriman 70 Ribu Batang Rokok Ilegal Digagalkan, Begini Modus Pelaku Mengelabui Petugas
- IKASTARA Legal Gelar Launching dan Seminar Hukum
- Meiline Tenardi: Cap Go Meh 2025 Menghidupkan Nilai Budaya & Harmoni Keberagaman
- Ormas Islam Desak Pemerintah Mengkaji Rangkap Jabatan Profesor Nasaruddin Jadi Menag dan Imam Besar Istiqlal
- Hari Kelima Ikuti Retret, Ahmad Luthfi Tekankan Pentingnya Kebersamaan dalam Membangun Daerah